Selalu Berontak di Rumah Sakit, Dian Pramana Poetra Sempat Gelisah Jika Meninggal dan Baru Tahu Idap Leukemia Stadium 4

By Shevinna Putti Anggraeni, Jumat, 28 Desember 2018 | 20:32 WIB
Dian Pramana Poetra sempat gelisah takut mati ketika hendak dibawa ke dokter (Tribunnews)

"Karena, saya penasaran akhirnya saya telepon kakaknya tanya om Dian benar meninggal. Kakaknya bilang 'Iya om Deddy, meninggal om Deddy. Bantu doanya mudah-mudahan 2 jam hidup lagi' gitu kakaknya bilang, mudah-mudahan mati suri. Begitu sampai sana ternyata om Dian udah ngga ada (meninggal)," jelasnya.

Baca Juga : Layat Musikus Dian Pramana Poetra, Farhat Abbas Ngarep Ketemu dan Pulang Bareng Nia Daniaty!

Deddy mengatakan terkahir kali ai menemani Dian Pramana di rumah sakit bersama Vina Panduawinata sebelum meninggal.

Dian Pramana sempat menangis dan mengeluhkan penyakitnya kepada Deddy Dhukun dan Vina Panduwinata.

"Terakhir waktu saya sama Vina datang ke rumah sakit. Saya cium keningnya, sempat nangis dia. Saya suruh sabar terus dia nyapa Vina bilang kalau matanya agak kabur. Terus dicium sama Vina nangis lagi, nangis terus," ucapnya.

Deddy dan Vina pun berusaha memberi semangat Dian Pramana agar tidak putus asa melawan penyakitnya.

Deddy Dhukun mengungkap Dian Pramana baru mengetahui kalau dirinya menderita leukemia stadium 4 saat masuk ke rumah sakit.

Baca Juga : Diskon Besar Akhir Tahun Dimana-mana, Ini Triknya Biar Tak Boros

Dian Pramana pun sempat stres berat ketika dokter meminta tenggorokannya dilubangi karena telat mendeteksi penyakitnya.

"Baru ketahuan kanker darah kemarin itu, pas masuk ke rumah sakit baru ketahuan.

Kondisi drop karena sudah stadium akhir, penyakit komplikasi juga, ginjal dan lambung. Dia tambah stres lagi waktu di rumah sakit, dokter menyarankan tenggorokan dibolongin, stres banget dia,” ungkap Deddy Dhukun. (*)