Nakita.id - Walau rasanya pahit, beberapa orang masih setia mengonsumsi mengkudu karena manfaat kesehatan yang bisa dirasakan.
Namun jangan salah, di balik sederet manfaat kesehatan tersebut rupanya tidak semua orang aman mengonsumsinya, khususnya secara rutin.
Baca Juga : Rutin Konsumsi Mengkudu, Ini Sederet Manfaat Besar yang Dirasakan
Peneliti menganggap adanya kekhawatiran efek jangka pendek maupun jangka panjang saat beberapa kondisi orang mengonsumsi buah satu ini.
Dilansir dari WebMD, inilah beberapa kondisi orang yang dimaksud tersebut.
1. Ibu hamil dan menyusui
Saat Moms masih hamil maupun menyusui sebaiknya jangan dulu mengonsumsi mengkudu, Moms.
Secara historis, buah satu ini dikaitkan sebagai salah satu pangan yang bisa menyebabkan aborsi.
Baca Juga : 5 Gunung Api yang Berstatus Awas dan Siaga Selain Anak Krakatau
Selain itu bagi ibu menyusui pun sebaiknya dihindari karena belum cukup bukti ilmiah yang menyatakan bahwa buah ini aman selama menyusui.
2. Masalah ginjal
Mengkudu mengandung banyak potasium.
Tentu kondisi ini bisa menjadi masalah, terutama bagi penderita penyakit ginjal.
Ada satu laporan seseorang dengan penyakit ginjal yang justru memiliki kadar kalium lebih tinggi dalam darah setelah minum jus ini.
Oleh karena itu sebaiknya jangan mengonsumsinya jika Moms memiliki masalah ginjal.
Baca Juga : Hati-hati, Ini Daftar Obat Herbal yang Ditarik BPOM Karena Berbahaya!
3. Kandungan kalium di tubuh tinggi
Minum jus buah ini dapat meningkatkan tingkat kalium dan membuatnya lebih tinggi pada orang yang sudah terlalu banyak kalium dalam tubuh.
4. Penyakit hati
Mengkudu telah dikaitkan dengan beberapa kasus kerusakan hati.
Hindari menggunakan ini jika Moms memiliki penyakit hati.
5. Penderita hipertensi yang mengonsumsi obat tertentu
Beberapa obat untuk tekanan darah tinggi dapat meningkatkan kadar kalium dalam darah.
Mengonsumsi jus mengkudu bersama dengan obat-obatan ini untuk tekanan darah tinggi dapat menyebabkan terlalu banyak kalium dalam darah.
Baca Juga : Berjalan Kaki Bisa Cegah Hipertensi, Ini 5 Kebiasaan Pencegah Lainnya
Beberapa obat untuk tekanan darah tinggi termasuk captopril (Capoten), enalapril (Vasotec), lisinopril (Prinivil, Zestril ), ramipril (Altace), dan lainnya.
Selain itu ada juga beberapa obat untuk tekanan darah tinggi lainnya termasuk losartan (Cozaar), valsartan (Diovan), irbesartan (Avapro ), candesartan (Atacand), telmisartan (Micardis), eprosartan (Teveten), dan lainnya.
6. Seseorang yang mengalami pembekuan darah dan tengah mengonsumsi obat tertentu
Warfarin (Coumadin) digunakan untuk memperlambat pembekuan darah.
Mengonsumsi jus mengkudu bisa mengurangi efektivitas warfarin (Coumadin) bekerja untuk memperlambat pembekuan darah.
Bahkan kondisi ini ini bisa meningkatkan kemungkinan pembekuan darah.
7. Tengah mengonsumsi obat-obatan Hepatotoksik
Mengkudu juga bisa membahayakan hati.
Mengonsumsi ini bersama dengan obat-obatan yang mungkin juga membahayakan hati dapat meningkatkan risiko kerusakan hati.
Jangan mengonsumsi mengkudu jika Moms tengah minum obat yang dapat membahayakan hati. Beberapa obat yang dapat membahayakan hati termasuk acetaminophen (Tylenol dan lainnya), amiodarone (Cordarone), carbamazepine (Tegretol), isoniazid (INH), methotrexate (Rheumatrex), methyldopa (Aldomet), fluconazole (Diflucan), itraconazole (Sporanox), erythromycin (Erythrocin, Ilosone, yang lain), fenitoin (Dilantin), lovastatin (Mevacor), pravastram (simultan) (Zocor), dan banyak lainnya.
Baca Juga : Ini Karakteristik Ibu Hamil yang Meningkatkan Kemungkinan Jantung Bawaan Janin