Nakita.id - Tak jauh berbeda dengan kondisi kehamilan, selama masa menyusui, Ibu sebaiknya menjaga pola makan. Salah satu jenis asupan yang perlu dibatasi oleh ibu menyusui adalah kafein, yaitu tidak lebih dari 3 cangkir kopi dalam sehari.
Ibu menyusui perlu tahu, kafein dalam kopi yang Ibu konsumsi akan tersalur melalui ASI. Dilansir oleh kompas.com, efek kafein pada orang dewasa sekitar 4,9 jam, sementara pada bayi bisa mencapai 97,5 jam.
Baca juga: Bagi Ibu Penggemar Kopi Ini Cara Aman Minum Kopi
Semakin besar usia bayi, semakin baik tubuhnya menoleransi kafein. Penelitian menunjukkan, pola tidur bayi usia 3—6 bulan tidak terganggu oleh paparan kafein dari ibunya.
Meski begitu, coba perhatikan, apakah bayi menjadi rewel atau tidak bisa beristirahat setelah Ibu memberikan ASI? Jika “ya”, sebaiknya Ibu batasi asupan kafein setiap harinya.
Baca juga: Batasi Konsumsi Kafein Saat Hamil
Tidak hanya kopi, kafein juga terdapat dalam teh, cokelat, atau soda, tetapi jumlah kafein tertinggi terdapat pada kopi.
Saat ini terdapat kopi yang aman untuk ibu menyusui, yaitu kopi hijau. Kopi hijau diklaim aman bagi ibu menyusui, karena beberapa manfaat yang dimilikinya, di antaranya:
- Rileks
Kopi hijau dapat meberikan rasa rileks pada tubuh.
Baca juga: Tag: kafein ganggu kesuburan
- Mengurangi berat badan.
Pascamelahirkan, umumnya Ibu akan berupaya mengurangi berat badan. Nah, mengonsumsi kopi hijau dapat membantu Ibu menurunkan berat badan setelah melahirkan. Meski begitu, Ibu tetap harus memerhatikan jumlah asupannya, ya.