Selain Dapat Turunkan Kadar Kolesterol, Kacang Hijau Punya Manfaat Lain

By Cecilia Ardisty, Rabu, 6 Februari 2019 | 19:11 WIB
Kacang hijau untuk kolesterol jahat ()

Nakita.id - Siapa yang tak pernah makan bubur kacang hijau untuk sarapan atau dikala malam?

Bahan utama membuat bubur kacang hijau adalah kacang hijau.

Kacang hijau yang kerap kita konsumsi ternyata punya banyak manfaat untuk kesehatan.

Di antara sumber protein dan nutrisi nabati lain, kacang hijau adalah salah satu makanan yang paling menarik perhatian. 

Hal ini karena kacang hijau mengandung anti oksidan, anti miroba, anti inflamasi, anti diabetik, anti hipertensi, akomodasi metabolisme lipid, dan anti tumor, seperti yang pernah dipublikasikan oleh Journal of Chemistry Central.

Baca Juga : Selain Mengurangi Keriput Pada Kulit, Ini 7 Manfaat Lain Kacang Hijau

Melansir dari Dr. Axe, kacang hijau mengandung sumber protein, serat, anti oksidan, dan fitonutrien.

Selain itu, kacang ini mengandung mangan, kalium, magnesium, folat, tembaga, seng, berbagai vitamin B, zat besi, asam pantotenat, vitamin K, riboflavin, selenium, niacin, dan kalsium.

Sedikit kandungan vitamin A, vitamin C, vitamin E, dan kolin.

Baca Juga : Selain Mengurangi Keriput Pada Kulit, Ini 7 Manfaat Lain Kacang Hijau

Berikut manfaat kacang hijau untuk kesehatan Moms.

1. Menurunkan kadar kolesterol dan menghindarkan sakit jantung

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Biomed Research International pada 2017 mengatakan, "Konsumsi legum (tanaman dari jenis kacang-kacangan) diduga memiliki efek perlindungan terhadap kematian karena penyakit kardiovaskular (CVD) pada umumnya."

Sementara sebuah penelitian dari Journal of Human and Experimental Toxicology pada 2011, menemukan, kacang hijau sangat efektif dalam menghambat oksidasi kolesterol "jahat" atau LDL.

Kacang hijau memiliki kemampuan untuk mengatur kadar kolesterol karena kandungan anti oksidan kacang ini bertindak menyerap radikal bebas yang potensial, menyembuhkan kerusakan yang terjadi pada pembuluh darah dan menurunkan peradangan.

Kolesterol LDL salah satu risiko terbesar kejadian kardiovaskular yang mematikan seperti serangan jantung atau stroke.

Kolesterol LDL dapat terakumulasi di dalam lapisan pembuluh darah, yang disebut endotelium, dan menghalangi aliran darah, memicu henti jantung.

Oleh karena itu, mengonsumsi kacang hijau dapat menjaga arteri tetap bersih dan meningkatkan sirkulasi.

Baca Juga : Reva Alexa Tertangkap Polisi Akibat Konsumsi Sabu, Lucinta Luna Justru Sibuk Lakukan Hal Ini Pagi-pagi

2. Menurunkan tekanan darah tinggi

Sebuah penelitian pada 2014 yang dipublikasikan oleh Chemistry Central Journal, mengatakan kacang hijau dapat menurunkan tingkat tekanan darah sistolik.

Kacang hijau punya efek anti-hipertensi hasil konsentrasi tinggi dari fragmen protein yang dikenal sebagai peptida.

Kandungan ini membantu mengurangi penyempitan pembuluh darah yang meningkatkan tekanan darah.

3. Memiliki kandungan anti oksidan yang dapat melawan pertumbuhan kanker

Mengonsumsi legum (tanaman dari jenis kacang-kacangan) mengurangi risiko gangguan kardiovaskular dan kanker seperti yang dipublikasikan oleh Clinical Nutrition pada 2018.

Tingginya kadar asam amino yaitu oligosakarida dan polifenol, dalam kacang hijau dianggap sebagai kontributor utama kekuatan antioksidan yang dapat melawan perkembangan kanker.

Dalam studi klinis, kacang hijau menunjukkan aktivitas anti tumor dan mampu melindungi kerusakan DNA dan mutasi sel berbahaya.

4. Melawan 2 tipe diabetes

Kacang hijau terbukti dapat menurunkan glukosa darah, plasma C-peptida, glukagon, kolesterol total dan kadar trigliserida, seperti dipublikasikan oleh Intitute of Crop Sciences at the Chinese Academy of Agricultural Sciences pada 2008.

Mengonsumsi kacang hijau dapat meningkatkan toleransi glukosa dan meningkatkan respon insulin.

Jadi, bagaimana Moms tertarik membuat olahan makanan dari kacang hijau karena manfaatnya?