Perokok Tersier Sama Bahayanya dengan Perokok Pasif, Kenapa?

By Cecilia Ardisty, Jumat, 8 Februari 2019 | 12:21 WIB
Perokok tersier sama bahayanya dengan perokok pasif ()

Nakita.id - Moms pasti sudah pernah mendengar perokok aktif dan pasif, namun pernahkah mendengar perokok tersier?

Perokok tersier atau perokok pihak ketiga, mendapat dampak lebih parah dibanding perokok pasif.

Hal ini karena, perokok tersier secara tidak sadar telah menghirup residu atau asap rokok yang menempel di tempat ia berada.

Baca Juga : Menghentikan Kebiasaan Merokok, Yuk Rutin Konsumsi 4 Makanan Ini

Misalnya, saat Moms mampir di sebuah tempat makan dan duduk di meja yang terdapat asbak rokok.

Secara tidak sadar, Moms telah menghirup residu rokok yang ada di asbak tersebut.

Atau saat Moms mengadakan arisan, dan Dads tidak sengaja merokok di dalam ruangan.

Selesai merokok, sisa residu yaitu nikotin dan zat lain tersebut menempel di dinding, gorden, karpet, dan barang-barang yang ada di ruangan dan secara tak sengaja Moms menghirupnya.

Baca Juga : Curhat Seorang Anak yang Ayahnya Dioperasi Bypass Karena Kebiasaan Merokok: 'Dada, Paru, Kaki Dibelah'

Melansir dari Cleveland Clinic, Humberto Choi, MD., seorang pulmonologis mengatakan zat-zat rokok yang menempel, punya dampak berbahaya yang sama dengan perokok aktif dan pasif.

Berikut penelitian lebih lanjut dampak yang dirasakan perokok tersier.