Si Kecil yang sering mengeluh menandakan ia berpikiran spesifik dalam pandangannya dan cenderung lebih bahagia.
"Keluhan yang efektif adalah mengeluhkan masalah yang dapat diperbaiki dan ditujukan pada seseorang yang punya kekuatan untuk memperbaikinya," kata psikolog Guy Winch.
4. Suka mengunyah permen karet
Mengunyah permen karet ketika sedang berbicara dengan Moms atau orang lain yang lebih tua memang tidak sopan.
Namun, ketika Si Kecil melakukannya saat sendiri bisa menjadikannya lebih waspada sekaligus merasa rileks.
Bahkan, ada sebuah penelitian yang membuktikan kalau Si Kecil yang suka mengunyah permen karet memiliki hasil tes kecerdasan yang lebih baik dibanding mereka yang tidak mengunyah permen karet.
Penelitian lain menunjukkan, mengunyah permen karet dapat meningkatkan suasana hati dan mengurangi tingkat hormon stres kortisol sehingga Si Kecil lebih ceria.
5. Meja berantakan
Terkait kebiasaan membuat meja kerja berantakan, sebuah temuan membuktikan kalau kekacauan akan mendorong produktivitas.
Sebab dalam kondisi ini Si Kecil akan termotivasi untuk mencari sesuatu di tumpukan barang yang berantakan.
Meski sulit, ia akhirnya akan dapat menemukannya sendiri.
Itulah Moms, tanda kecerdasan Si Kecil yang ditunjukkan melalui kebiasaan buruknya.
Baca Juga : Membawa Bunga Saat Jenguk Orang Sakit Dilarang Lho! Ini Penjelasan Dokter