Cerdas di Sekolah, Siswa ini Sengaja Tak Diluluskan karena Protes Kebijakan Kepala Sekolah

By Cynthia Paramitha Trisnanda, Minggu, 19 Mei 2019 | 08:27 WIB
ilustrasi siswa SMA (KOMPAS.com/A. Handoko)

Aldi memprotes kemarahan kepala sekolahnya melalui wali kelas dan berlanjut ke guru lainnya.

Karena sikap kritis Aldi, rekan Aldi yang bernama Holikul Amin justru dipukul dan dilempar bak sampah oleh sang kepala sekolah.

Ditambah lagi, status Facebook Aldi yang juga dinilai menyakiti kepala sekolahnya.

Beberapa waktu lalu, saat musim hujan dan jalanan Sembalun mengalami longsor di beberapa lokasi, banyak siswa yang terpaksa terlambat masuk ke sekolah.

Baca Juga: Diduga Kelelahan Usai Hitung Suara Pemilu 2019, Ketua KPPS Tewas Tertabrak Truk Saat Antar Anak Sekolah

Para siswa harus melalui jalan becek dan licin sehingga mereka harus berhati-hati.

Ditambah lagi sedang adanya pengerjaan pelebaran jalan menuju sekolah di Desa Sembalun.

Saat mengetahui banyak siswanya terlambat, kepala sekolah justru memulangkan siswa yang terlambat tanpa mau mendengar alasan para siswa.

Aldi pun membuat sindiran di akun Facebook-nya, menyatakan pikiran kritisnya.

Baca Juga: Ashanty Telah Diwisuda, Begini Ungkapan Manis Aurel dan Azriel

"Kami siswa SMAN 1 Sembalun, tolong hargailah perjuangan kami, kami ingin sekolah untuk masa depan kami agar kami bisa membahagiakan kedua orangtua kami pendidikan diperuntukkan untuk siswa bukan untuk dipersulit, tolong lihatlah perjuangan kami..... Salam Demokrasi," tulis Aldi.

unggahan Facebook Aldi

Unggahan tersebut ditulis pada 16 Januari 2019 beserta beberapa foto yang dilampirkan Aldi seolah jadi bukti.

Karena status Facebook tersebut, Aldi dan sejumlah kawannya dipanggil ke ruang kepala sekolah dan memperdebatkan status tersebut.

Aldi terus memperjuangkan hak teman-temannya dan menyampaikan bila ia merasa banyak kebijakan sekolah yang justru cenderung menyulitkan siswa.