Kurma memang memainkan peran penting dalam mempersingkat persalinan.
Jumlah energi yang digunakan selama persalinan setara dengan sesi aerobik.
Oleh karena itu, tubuh wanita membutuhkan lebih banyak energi daripada hanya glukosa ketika menjalani proses persalinan.
Kurma cocok dengan kategori ini, karena mengandung banyak karbohidrat yaitu fruktosa dan sukrosa bersama dengan glukosa.
Baca Juga: Selain Jus Kemasan, Beberapa Makanan Ini Tingkatkan Risiko Diabetes Pada Si Kecil
Kurma juga termasuk asam lemak yang memainkan peran penting dalam produksi prostaglandin.
Prostaglandin yang meningkat membantu kontraksi rahim selama persalinan pada wanita hamil.
Kurma memiliki efek yang mirip dengan oksitosin yang membantu dalam merangsang rahim saat persalinan.
Berdasarkan penelitian, kandungan-kandungan dalam kurma tersebut membantu proses persalinan berlangsung lebih cepat.
Beberapa dari ibu hamil juga memperhatikan bahwa mulut rahim mereka jauh lebih lunak pada saat persalinan membantu mengurangi komplikasi atau persalinan forsep.