Kenali Tangisan Bayi, Ada yang Menandakan Kolik! Jangan Sampai Salah Menangani Ya, Moms

By Puput, Kamis, 5 September 2019 | 17:30 WIB
Ilustrasi bayi menangis karena tersedak (pixabay.com/Ben_Kerckx)

1. Menangis berirama berarti bayi lapar

Tangisan yang berirama dan berulang berarti bayi lapar.

Jika teriakan itu terdengar seperti "neh", itu adalah pertanda rasa lapar.

Baca Juga: Banyak Bergaul Bentuk Sikap Baik dan Rasa Hormat Si Kecil, Yuk Dicoba Moms!

Suara itu berasal dari bayi yang mencoba mengisap dan meletakkan lidah mereka di langit-langit mulut mereka.

Jika bayi juga mengisap jari-jarinya atau mencari payudara Moms, kemungkinan besar si kecil sedang lapar.

Moms harus segera memberinya ASI untuk mengatasinya agar bayi tidak terlalu lama menahan lapar hingga terlalu banyak memakan udara yang akhirnya menjadi gas.

2. Jeritan bernada tinggi berarti bayi kesakitan

Ini adalah jenis tangisan yang mengganggu telinga Moms.

Tangisan ini disertai jeritan yang cukup keras, tetapi dalam waktu yang singkat.

Biasanya bayi melengkungkan punggung atau mendengus.

Jenis tangisan ini bisa dialami setelah bayi mendapat suntikan imunisasi yang akan menimbulkan nyeri di bekas suntikan.

Atau di saat bayi sakit perut karena gas berlebih di perutnya.

Moms harus segera menenangkan bayi dan menggendongnya.