Agar Bumil dan Janin Tetap Sehat, Yuk Simak Aturan Makan Ini Selama Kehamilan

By Poetri Hanzani, Sabtu, 21 September 2019 | 12:30 WIB
Ilustrasi ibu hamil (Onlyyouqj)

Nakita.id - Selama kehamilan, Moms perlu mengonsumsi makanan sehat dan bergizi.

Tak hanya baik untuk Moms, namun juga penting bagi janin di dalam kandungan.

Mengonsumsi makanan sehat untuk ibu hamil, membuat janin juga ikut sehat dan baik bagi pertumbuhan serta perkembangannya.

Baca Juga: Cuaca Panas Kemarau Panjang Bikin Si Kecil Rentan Terkena Penyakit, Orangtua Wajib Waspada

Nah Moms, berbicara tentang pola makan saat hamil, sebaiknya mematuhi beberapa aturan ini ya:

1. Pentingnya Protein Saat Hamil Saat hamil, Moms butuh protein.

Protein bertugas membentuk jaringan dan struktur tubuh, baik untuk Moms maupun janinnya.

Tanpa protein, jaringan bayi memang tetap bisa terbentuk dengan jalan mengambil protein Moms.

Namun akibatnya, Moms kekurangan protein, hingga terlihat kurus, pucat, dan kurang darah.

Selain itu, protein juga berguna untuk pertumbuhan plasenta, cairan amnion, jaringan uterus, hemoglobin, plasma protein, serta untuk cadangan maternal saat melahirkan dan pemberian ASI.

Baca Juga: Demi Menjadi Anak Pemberani, Jangan Biarkan Anak Tidak Menghadapi Masalah dan Kegagalannya

2. Konsumsi Nutrisi Agar Janin Cerdas Makanan penting dikonsumsi untuk pertumbuhan jaringan tubuh maupun otak janin.

Otak sendiri tumbuh sejak janin hingga 18 bulan setelah kelahiran.

Di masa-masa itulah sel-sel otak berkembang pesat.

Karena itu pertumbuhannya harus didukung dengan gizi yang baik agar sempurna adanya.

3. Asupan Vitamin dan Mineral Untuk Janin Sehat Kekurangan vitamin dan mineral mengakibatkan penyerapan zat gizi lainnya jadi terganggu.

Misalnya, kekurangan vitamin D menyebabkan kalisum yang kita makan takkan menjadi tulang.

Kekurangan vitamin dan mineral bisa disiasati dengan meminum tablet multivitamin, yang biasanya sudah mengandung zat besi, zinc, kalsium, vitamin B6, asam folat, vitamin C, dan D.

Baca Juga: Banyak Bergaul Bentuk Sikap Baik dan Rasa Hormat Si Kecil, Yuk Dicoba Moms!

Kendati demikian, vitamin dan mineral sebenarnya tak terlalu vital bila menu sehari-hari telah cukup jumlah dan kualitasnya.

Sebab, penambahan zat gizi berlebihan pun dapat berakibat buruk.

Kelebihan vitamin A, contohnya, menyebabkan keracunan janin dan kerusakan tulang janin.

Penambahan vitamin dan mineral atau zat gizi lain biasanya diberikan bila muncul keraguan mengenai kecukupan vitamin dan mineral pada menu sehari-hari.

4. Tambahan 300 kkal per hari

Saat hamil, Moms perlu penambahan kalori sebanyak 300 kkal per hari.

Sumber kalori berasal dari hidrat arang dan lemak.

Baca Juga: Butuh Liburan? Cek Promo Tiket Pesawat di Kompas Travel Fair 2019, ke Hongkong Cuma Perlu Rp 4 Juta!

Hidrat arang sebaiknya yang tak mudah larut, semacam beras, ubi, jagung, talas, dan lainnya.

Masukkan lemak dari luar pun, amat perlu agar terhindar dari gangguan usus dan kulit.