Dipolisikan Setelah Bongkar Isu Pelecehan di Garuda, akun Twitter @digeeembok: "Jangan Sampe Video&Foto Seks Party Nyebar"

By Cynthia Paramitha Trisnanda, Kamis, 12 Desember 2019 | 14:39 WIB
Pesawat Garuda Indonesia (Kompas.com/Bambang Priyo Jatmiko)

Tak terima namanya disebut sebagai biang keladi dari tindak pelecehan, Roni selaku Vice President (VP) Awak Kabin Garuda Indonesia melaporkan akun Twitter @digeeembok ke pihak kepolisian.

Mengutip dari Kompas.com, laporan Roni terdaftar di Polres Bandara Soekarno Hatta.

Baca Juga: Dikenal Culas dan Kejam, Pramugari Selingkuhan Ari Askhara Sempat 'Nonaktifkan' Pramugari Jebolan Ajang Pencarian Bakat karena Kalah Cantik

"Betul (ada laporan) tanggal 6 Desember 2019 terkait merasa dicemarkan nama baik," kata Kasatreskrim Polres Bandara Soekarno Hatta AKP Alexander Yurikho saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (10/12/2019).

Ditemui terpisah, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan, saat ini polisi tengah menyelidiki laporan tersebut.

Baca Juga: Selama Ari Askhara Menjabat Ditemani ‘Kekuasaan’ Selingkuhannya Puteri, Awak Kabin Ungkap Garuda Hanya Punya 20% Pramugari Berprestasi, Sisanya?

"Memang betul sudah ada laporan tapi masih didalami dan dilidik oleh Reskrim Polres Bandara (Soekarno Hatta)," ujar Yusri mengutip dari Kompas.com.

Diketahui, akun Twitter @digeeembok menyebut Roni Eka sebagai germo.