Pil KB Dapat Dikonsumsi Sebulan Sekali, Menurut Penelitian Terbaru

By Nur Marufah Saniati, Senin, 16 Desember 2019 | 14:54 WIB
Ilustrasi pil KB (Pixabay/GabiSanda)

Penulis senior lain dari penelitian ini adalah Giovanni Traverso, Ph.D., seorang gastroenterolog di Brigham and Women's Hospital, di Boston, MA. Penulis utama lainnya adalah Tiffany Hua, yang sebelumnya adalah rekan teknis di MIT.

 Baca Juga: Moms Perlu Waspada! Demam Tinggi Gejala Umum Penyakit Kawasaki

Cara kerja pil berbentuk bintang

Pil kontrasepsi bulanan memiliki enam lengan kaku, yang masing-masing berisi beberapa dosis levonorgestrel.

Lengan dibuat dari bahan polimer yang dipilih dengan hati-hati yang membutuhkan waktu sekitar 4 minggu untuk terurai di hadapan asam lambung.

Lengan polimer secara bertahap melepaskan kontrasepsi ke dalam lambung dan aliran darah sepanjang bulan.

Di tengah-tengah pil adalah hub karet yang memungkinkan struktur gelatin berlapis bintang dilipat dan dimasukkan ke dalam kapsul yang dapat ditelan.

Ketika asam lambung mencerna gelatin, bintang itu membentang, mengembang ke ukuran yang memungkinkannya tetap berada di lambung, tanpa masuk ke dalam sistem pencernaan sampai ia mengirim obatnya.

Baca Juga: Usai Alami Pendarahan Hebat, Ashanty Sebut Ari-ari Bayi Milik Dua Anaknya yang Masih Balita Jadi Penawar Rasa Sakit, Kok Bisa?

Para peneliti terus bereksperimen dengan kondisi yang akan menyebabkan lengan putus, termasuk perubahan pH atau suhu dan paparan bahan kimia tertentu.

Menguji Pil Baru Pada Babi

Tes pil ini menunjukan hasil yang menggembirakan setelah diuji pada babi.

Para penulis melaporkan bahwa kontrasepsi dilepaskan pada tingkat yang stabil selama sekitar 28 hari.

Dengan jumlah obat yang dapat dideteksi dalam aliran darah babi kira-kira sama dengan yang pada manusia yang mengambil pil levonorgestrel setiap hari.

Baca Juga: Si Kecil Sulit Diajak Gosok Gigi? Berikut Tips Membujuknya Moms!

Sementara tingkat obat dari tablet harian memudar selama 24 jam, tingkat yang dihasilkan oleh pil baru tetap stabil selama hampir sebulan.

Apakah Moms tertari minum pil KB bulanan? Atau Moms akan tetap memilih pil Kb yang biasa Moms minum saat ini?