Siapa Sangka! Orang Bergolongan Darah O dan Berbadan Gemuk Berisiko Tinggi Kena DBD, Ini Kata Ahli

By Riska Yulyana Damayanti, Jumat, 17 Januari 2020 | 15:57 WIB
DBD (Demam Berdarah Dengue), atau yang lebih dikenal dengan demam berdarah, disebabkan oleh virus de (iStockphoto)

Mendukung temuan tersebut, hasil penelitian yang dilakukan oleh ahli entomologi asal University of Florida juga mengatakan, jika nyamuk atau jenis serangga pengisap darah lainnya memang sangat suka dengan golongan darah O.

Pasalnya golongan darah O dikatakan bisa memproduksi senyawa asam dan molekul lebih banyak dari tubuhnya dibandingkan dengan golongan darah lain.

Diketahui seekor nyamuk menggunakan sinyal yang dimiliki untuk mendeteksi mangsanya melalui aroma.

Baca Juga: Usianya 50 Tahun Tapi Masih Terlihat Bak ABG, Terbongkar Rahasia Sederhana Kiki Fatmala Bisa Awet Muda

Aroma khas dari setiap manusia inilah yang bisa dideteksi oleh serangga menyebalkan ini.

Dimana nyamuk memiliki sebuah organ yang bernama maxillary palp, yaitu organ yang bisa melihat uap karbon dioksida sebelum memangsa korbannya.

Disisi lain, orang gemuk akan menghasilkan karbon dioksida lebih banyak daripada orang berbadan kurus.

Baca Juga: Belum Puas Dibelai Jadi Istri, Wanita Ini Diceraikan Suaminya karena Gingsul, Terungkap Fakta Duka Lara di Baliknya