Diduga Karena Dibully, Siswi SMP di Cibubur Tewas Karena Lompat dari Lantai 4 Gedung Sekolah : "Kalau Ga Loncat, Gw Dimarahi dan Digebukin lagi!"

By Shinta Dwi Ayu, Minggu, 19 Januari 2020 | 13:08 WIB
Sempat diduga karena di bully motif bunuh diri siswi SMP masih diselediki. (freepik)

Nakita.id- Baru-baru ini di media sosial heboh dengan berita tentang siswi SMP tewas akibat lompat dari lantai 4 gedung sekolahnya.

Siswi tersebut berusia 14 tahun berinisial (SN), ia bersekolah di salah satu sekolah swasta Ciracas Jakarta Timur. 

SN diduga melakukan percobaan bunuh diri lantaran menjadi korban bullying pada (14/01/2020), sore.

Setelah melakukan percobaan bunuh diri tersebut korban sempat dilarikan ke rumah sakit Polri Keramat Jati Jakarta Timur.

Baca Juga: Ditanya Melaney Ricardo Soal Isu Perselingkuhan Sang Suami yang Berprofesi Sebagai Pilot, Iis Dahlia: 'Lo Mau Cari di mana yang Kayak Gue?!'

SN langsung dirawat di ruang ICU selama dua hari, namun apa daya nyawa SN tak dapat ditolong. 

SN akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya pada hari Kamis lalu, pukul 16.15 WIB. 

Informasi lompatnya siswi SMP tersebut juga dibenarkan oleh Camat Ciracas Mamad. 

"Infonya lompat dari ketinggian kalau enggak salah dari lantai 4. Habis kejadian dirawat di RS Polri Kramat Jati," kata Mamad saat dikonfirmasi di Jakarta Timur, Kamis (16/1/2020).

Setelah kejadian tesebut, jenazah korban dibawa oleh ayahnya ke rumah duka di Depok.

Baca Juga: Tanggapan Tegas Ruben Onsu Terkait Permintaan Maaf Pelaku Bully Betrand Peto, Suami Sarwendah Blak-blakan Bocorkan Identitas Oknum : 'Mereka Sudah Berkeluarga'

Jenazah korban di bawa pulang oleh keluarganya tanpa dilakukan visum atau outopsi terlebih dahulu. 

Setelah kejadian tersebut, polisi langsung melakukan olah TKP, dan di duga pada saat melakukan percobaan bunuh diri korban menggunakan kursi untuk menaiki tembok di lantai 4 tersebut. 

Polisi juga telah memeriksa sejumlah saksi dari pihak keluarga, sekolah, dan juga teman korban.

Menanggapi beredarnya berita di media sosial bahwa SN nekat melompat karena dibully, pihak sekolah memberi keterangan sekaligus membantah hal tersebut. 

"Terkait bullying, bukan bullying, tidak ada bullying di sekolah. Kalau kami fokus memberi materi di pendidikan pada siswa jadi tidak ada aksi bullying," kata Narsun, kepala sekolah di sekolah itu, Jumat.

"Kami tidak tahu motif dan pas kejadiannya, anaknya biasa-biasa saja seperti siswi pada umumnya," imbuhnya.

Baca Juga: Unggah Foto Masa Kecil dengan Nagita Slavina, Caca Tengker Bagikan Cara Menghadapi Bully

Setelah melakukan olah TKP, pihak polisi pun belum mampu menyimpulkan soal motif yang sebenarnya mendorong SN nekat melakukan percobaan bunuh diri tersebut,

Pihak kepolisian mengaku kasus ini masih dalam tahap penyelidikan untuk lebih lanjutnya. 

"Untuk motifnya kami masih melakukan pendalaman lagi. Kami masih melakukan klarifikasi kepada pihak-pihak yang punya kaitan punya hubungan, baik pertemanan dan hubungan keluarga dengan korban," kata Hery.