Heboh Siswi SMP di Cibubur yang Bunuh Diri karena Dibully, Orangtua dan Guru Harus Lebih Peka tentang Bahaya Bullying!

By Shinta Dwi Ayu, Minggu, 19 Januari 2020 | 14:13 WIB
Efek jangka panjang dan jangka pendek bagi anak yang menjadi korban bullying. (Wafebreakmedia)

Bullying adalah ancaman serius bagi kaum muda saat ini.

Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), bullying mempengaruhi 20% siswa sekolah menengah dan cyberbullying mempengaruhi 16% siswa sekolah menengah.

Bullying atau penindasan dapat memiliki konsekuensi negatif jangka pendek dan jangka panjang bagi korban.

Baca Juga: Kekeyi Pernah Berniat Bunuh Diri karena Dibully, Ini Cara agar Anak Tak Jadi Pelaku Bullying #LovingNotLabelling

Efek jangka pendek bagi korban bullying 

Efek dari bullying yang dirasakan setiap anak akan cenderung berbeda selama atau setelah menjadi korban bullying oleh teman sebayanya.

Sebuah studi UCLA dilakukan terhadap 2.300 siswa di sebelas sekolah menengah di Los Angeles.

Studi tersebut menemukan bahwa tingkat bullying yang tinggi dikaitkan dengan pencapaian nilai akademis korban yang lebih rendah di tiga tahun sekolah menengah.

Siswa yang menjadi korban bullying dinilai akan cenderung memiliki kinerja akademis yang jauh lebih buruk daripada rekan-rekan mereka.