Putrinya Masih Jalani Kemoterapi di Singapura, Denada Akui Hatinya Hancur Lihat Shakira Merintih Kesakitan, 'Selemah Itu..'

By Ine Yulita Sari, Jumat, 31 Januari 2020 | 08:06 WIB
Denada dan Shakira (instagram.com/denadaindonesia)

Nakita.id - Putri Denada, Shakira Aurum masih berjuang melawan sakit leukimia yang dideritanya.

Demi kesembuhan penyakitnya ini, Shakira saat ini masih tengah mendapatkan perawatan intensif di Singapura.

Baca Juga: Bagikan Tarian Lincah Shakira Aurum Usai Kemoterapi, Denada Kembali Banjir Dukungan dan Doa, 'Mudah-mudahan Segera Pulih'

Tentunya, kondisi kesehatan Shakira ini sering kali membuat sang ibunda merasa sedih.

Belum lama ini Denada menceritakan perasaannya saat melihat kondisi putrinya yang tengah kesakitan.

Baca Juga: Minum Segelas Air Madu Hangat di Pagi Hari Saat Perut Kosong, Bisa Cegah Infeksi Saluran Kemih hingga Turunkan Berat Badan!

Ia menceritakan kala Shakira tengah menjalani proses pengambilan sumsum tulang belakangnya.

"Kita bisa dengar dia berusaha gimana sih kesakitan tapi dia enggak bisa ngelawan," ujar Denada pada Ussy Sulistiawaty di channel YouTube Ussy Andhika Official.

"Kita bisa denger dia teriak tapi dengan lemah sekali, merintih."

Penyanyi berusia 41 tahun itu mengaku tak bisa menahan tangisnya saat melihat kondisi putrinya tersebut.

Denada mengaku merasa tak bisa melakukan apa-apa untuk mengurangi rasa sakit yang dirasakan putri semata wayangnya.

"Itulah aku nangis, aku lari ke luar. Aku ingat banget Mas Jerry juga nyusul aku," ungkap Denada.

Baginya, momen itu sangat menyedihkan dan ia tak pernah membayangkan akan mengalaminya.

Baca Juga: Bak Muncul Misteri Baru, Hotman Paris Heran Bukan Kepalang Saat Tahu Mendiang Lina Sudah Siapkan Wasiat di Usia Muda: ‘Kok Bisa Tiba-tiba Buat Wasiat?’

"Aku benar-benar saat itu aku merasa itu momen enggak pernah aku bayangkan aku ada di titik yang selemah itu, karena aku enggak bisa bikin apa-apa untuk anakku" tambahnya.

Denada mengungkapkan saat melihat sendiri putrinya merasakan sakit, hatinya seakan hancur.

"Aku lihat, aku dengar betapa menderitanya anak aku dan aku tidak bisa melakukan apa-apa untuk itu, dan itu menghancurkan hatiku sekali," ungkapnya.

Meski begitu, Denada mencoba tak memperlihatkan kesedihan di hadapan putrinya karena ia sadar bahwa Shakira sangat membutuhkan dirinya.

"Shakira butuh aku, apalagi sekarang ini. Memang secara fisik aku yang hanya ada di sebelahnya," jelasnya.

Sementara itu, menurutnya saat ini kondisi Shakira cukup baik di Singapura.

Walaupun masih menjalani kemoterapi, namun saat ini mereka sudah bisa menghadapinya dengan lebih tegar.

Baca Juga: Dua Kali Pernikahannya Berujung Pisah, Wanda Hamidah Blak-blakkan Bongkar Alasannya Belum Terpikir Menikah Lagi, Trauma?

"Alhamdulillah baik-baik saja (kondisi Shakira), ya begitulah. Karena dia masih kemo kan, namanya anak kemo biasanya ya begitulah," ujar Denada.

Masih banyak rangkaian pengobatan yang harus dilakukan Shakira, namun dirinya bersyukur saat ini kondisi putrinya sudah lebih ringan dari sebelumnya.

"Terus imun badannya dia kan juga naik-turun karena kemonya itu, jadi ya kadang-kadang suka apa. Tapi kita bersyukur banget sekarang ini jauh lebih ringan, enam bulan setahun pertama itu paling berat," ungkap Denada.