Fakta-fakta Terkait Riklona dan Tramadol yang Dikonsumsi Lucinta Luna, Benar Jadi Penyebab di Balik Perilaku 'Halu' Pacar Abash?

By Safira Dita, Rabu, 12 Februari 2020 | 17:12 WIB
Fakta-fakta terkait benzodiazepine dan tramandol, narkoba yang dikonsumsi Lucinta Luna yang kabarnya buat halusinasi. (Kolase Instagram @lucintaluna)

dr Hari Nugroho MSc selaku Peneliti dan Pakar Adiksi dari Mental Health Addiction and Neuroscience Jakarta menuturkan bahwa Benzodiazepine adalah salah satu jenis obat-obatan yang banyak disalahgunakan.

“Benzodiazepine merupakan jenis obat-obatan opioid (penghilang rasa sakit) yang paling banyak disalahgunakan. Tak hanya di Indonesia tapi juga di dunia,” tutur Hari kepada Kompas.com, Rabu (12/2/2020).

Salah satu merk obat-obatan jenis Benzodiazepine adalah Tramadol, yang ditemukan pada tas Lucinta Luna.

Obat-obatan jenis Benzodiazepine, lanjut Hari, bersifat muscle relaxant atau pelemas otot.

Baca Juga: Sering Kali Terlupakan, Dukungan dari Lingkungan Sekitar Ternyata Berperan Sangat Penting bagi Kebahagiaan Seorang Ibu, Ini Penjelasan Ahli

“Tramadol pada dasarnya merupakan obat anticemas. Biasa juga digunakan untuk mengatasi kejang pada anak. Bisa jadi dia (Lucinta Luna) mendapatkan resep, di-abuse dan tidak dikonsumsi sesuai dosis yang dianjurkan oleh dokter. Atau bisa juga ia mendapatkannya dari sumber-sumber ilegal,” papar Hari.

Benzodiazepine adalah golongan obat penenang atau sedatif yang digunakan untuk membantu dalam menenangkan pikiran dan melemaskan otot.

Selain Tramadol, beberapa jenis obat yang masuk dalam golongan Benzodiazepine antara lain Aprazolam, Chlordiazepoxide, Clobazam, Clonazepam, Diazepam, Estazolam, Lorazepam, dan Midazolam.

Sementara itu, Riklona merupakan obat dengan komponen utama clonazepam, yakni psikotropika turunan Benzodiazepine.

Baca Juga: Mantan Rekan Duet Lucinta Luna Bongkar Perangai Buruk Pacar Abash Usai Terbukti Konsumsi Narkoba: 'Itu Kan Hasil Jual Diri, Endorse Berapa Sih?'