Ditakuti Semua Orang dan Dianggap Mematikan, Pasien yang Sembuh dari Virus Corona Ungkap Rahasianya Meski Sempat Merasa Seperti di Neraka

By Cynthia Paramitha Trisnanda, Senin, 17 Februari 2020 | 08:34 WIB
ilustrasi perawatan wabah virus corona (EPA-EFE/XIONG QI/XINHUA)

Ia kemudian menjalani CT scan di rumah sakit dan menunjukkan Yee kemungkinan tertular Covid-19 dan telah menyebar ke paru-parunya.

Namun dokter menolak untuk menjalankan tes diagnostik padanya karena rumah sakit kehabisan tes kit. Ia tidak punya pilihan selain terus minum obat di rumah. Tetapi pada suatu malam, suhunya naik hingga 39 derajat celcius.

"Saya pikir saya mengetuk pintu neraka," katanya seperti dikutip dari Mirror.

Membaik setelah 3 minggu Yee melakukan kunjungan ke rumah sakit lagi di mana dokter meresepkannya dengan Kaletra, obat yang digunakan untuk mengobati HIV, dan memberinya infus.

Baca Juga: Mbah Mijan Sebut Virus Corona Sulit Berkembang di Indonesia, Penelitian Ungkap Suhu Indonesia Bisa Matikan Virus Corona, Benarkah?

Diagnosis positifnya memberikan akses ke obat antivirus yang katanya efektif.

Selama sembilan hari dirawat, ia merasa kondisinya lebih baik.

Pada 7 Februari 2020 ia dinyatakan bersih dari virus setelah tiga minggu berjuang dengan virus corona.