Mitos atau Fakta, Orang yang Suka Marah-marah Merupakan Penderita Hipertensi? Ini Penjelasan Dokter!

By Rachel Anastasia Agustina, Kamis, 20 Februari 2020 | 18:15 WIB
Ilustrasi hipertensi. (Freepik.com)

Nakita.id - Hipertensi merupakan salah satu penyakit umum yang terkenal di semua kalangan masyarakat.

Penyakit yang satu ini berhubungan dengan tekanan pembuluh darah yang tinggi sehingga bisa menyebabkan gangguan fungsi organ tubuh lainnya.

Karena itu hipertensi yang tidak dapat dikendalikan dan tidak ditangani dengan tepat akan menyebabkan kerusakan pada organ tubuh lain.

Seperti pada otak, jantung, mata, ginjal, hingga pembuluh darah perifer.

Baca Juga: Waspada, Hipertensi Bisa Jadi Penyebab Utama Kematian Pada Ibu Hamil

Berbagai orang yang mengalami kerusakan organ tubuh seperti itu tentunya akan menurunkan kualitas hidupnya.

Melalui data yang dijabarkan oleh seorang dokter yang mengutip Riskesdas tahun 2018 mencatat sebanyak 63 juta orangatau sekitar 34,1 % penduduk di Indonesia menderita hipertensi.

"Hipertensi itu masalah global ya yang meningkatkan angka kesakitan dan kematian serta beban biaya kesehatan. Hipertensi juga merupakan pembunuh yang hampir tak ada suaranya, alias silent killer ya. Tiba-tiba saja menyerang otak, jantung, ginjal, pembuluh darah besar hingga kecil." ujar dr. Tunggul D. Situmorang, Sp.PD-KGH, FINASIM, Ketua Umum InaSH atau Perhimpunan Dokter Hipertensi (PERHI) saat ditemui Nakita.id di acara Cegah Kerusakan Organ Akibat Hipertensi dari 14th Scientific Meeting Indonesian Society of Hypertension (InaSH) 2020 pada Kamis (20/2/2020).