Moms, Ini Pentingnya Jaga Asupan Kalsium Si Kecil!

By Kaina Harini, Jumat, 20 Maret 2020 | 18:57 WIB
Waktu berkualitas bersama Si Kecil diluar bisa memaksimalkan penyerapan kalsiumnya (DOK. Shutterstock/ People Image Studio) (Shutterstock/ People Image Studio)

Nakita.id - Moms pasti sudah mengerti, jika Si Kecil membutuhkan kalsium agar tumbuh kembangnya baik. Oleh sebab itu, memenuhi kebutuhan kalsium harus dimulai sejak Si Kecil berusia balita.

Selain mendukung pertumbuhannya, kalsium yang cukup diperlukan juga untuk memastikan otot berfungsi dengan baik, serta normalnya detak jantung normal dan pembekuan darah.

Asupan kalsium yang cukup sejak dini juga bisa menghindarkan Si Kecil dari pengeroposan tulang saat ia dewasa.

Hampir semua kalsium pada tubuh tersimpan di tulang. Namun, tubuh juga akan mengambil kalsium yang diperlukan untuk menjaga kadar kalsium dalam darah. Ini sebabnya Si Kecil memerlukan asupan kalsium yang cukup setiap hari.

Dilansir dari infografis hasil kerja sama antara Kementrian Kesehatan Republik Indonesia dan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) di umur 1- 3 tahun, Si Kecil memerlukan 700 miligram kalsium per hari.

Baca Juga: 5 Sumber Kalsium Ini Bikin Anak Cepat Tinggi, Salah Satunya Tahu!

Sedangkan, saat Si Kecil berumur 4 sampai 8 tahun kebutuhan kalsiumnya meningkat jadi 1000 miligram per hari.

Berdasarkan Daftar Komposisi Pangan Indonesia yang dibuat oleh Kemenkes. Terdapat beberapa makanan yang mudah didapatkan serta mengandung kalsium dan baik untuk Si Kecil.

Misalnya, tahu yang memiliki 223 miligram kalsium per 100 gram, sarden yang memiliki 95 miligram kalsium per 100 gram, dan kacang merah yang memiliki 84 miligram kalsium per 100 gram.

Selain itu ketika Si Kecil memasuki usia 3-7 tahun, susu UHT dapat mulai diberikan untuk melengkapi asupan makanan Si Kecil.

Susu UHT dapat menjadi pilihan karena kepraktisan dan pilihan rasanya yang bervariasi.

Dilansir dari situs web salah satu produsen susu, Indomik, susu UHT adalah susu yang diolah dengan proses sterilisasi HTST (High Temperature Short Time), susu dipanaskan pada suhu 140 hingga 145 Celcius selama 4 detik untuk menghilangkan bakteri dalam susu, sehingga aman dikonsumsi.