Nakita.id - Moms pasti sudah mengerti, jika Si Kecil membutuhkan kalsium agar tumbuh kembangnya baik. Oleh sebab itu, memenuhi kebutuhan kalsium harus dimulai sejak Si Kecil berusia balita.
Selain mendukung pertumbuhannya, kalsium yang cukup diperlukan juga untuk memastikan otot berfungsi dengan baik, serta normalnya detak jantung normal dan pembekuan darah.
Asupan kalsium yang cukup sejak dini juga bisa menghindarkan Si Kecil dari pengeroposan tulang saat ia dewasa.
Hampir semua kalsium pada tubuh tersimpan di tulang. Namun, tubuh juga akan mengambil kalsium yang diperlukan untuk menjaga kadar kalsium dalam darah. Ini sebabnya Si Kecil memerlukan asupan kalsium yang cukup setiap hari.
Dilansir dari infografis hasil kerja sama antara Kementrian Kesehatan Republik Indonesia dan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) di umur 1- 3 tahun, Si Kecil memerlukan 700 miligram kalsium per hari.
Baca Juga: 5 Sumber Kalsium Ini Bikin Anak Cepat Tinggi, Salah Satunya Tahu!
Sedangkan, saat Si Kecil berumur 4 sampai 8 tahun kebutuhan kalsiumnya meningkat jadi 1000 miligram per hari.
Berdasarkan Daftar Komposisi Pangan Indonesia yang dibuat oleh Kemenkes. Terdapat beberapa makanan yang mudah didapatkan serta mengandung kalsium dan baik untuk Si Kecil.
Misalnya, tahu yang memiliki 223 miligram kalsium per 100 gram, sarden yang memiliki 95 miligram kalsium per 100 gram, dan kacang merah yang memiliki 84 miligram kalsium per 100 gram.
Selain itu ketika Si Kecil memasuki usia 3-7 tahun, susu UHT dapat mulai diberikan untuk melengkapi asupan makanan Si Kecil.
Susu UHT dapat menjadi pilihan karena kepraktisan dan pilihan rasanya yang bervariasi.
Dilansir dari situs web salah satu produsen susu, Indomik, susu UHT adalah susu yang diolah dengan proses sterilisasi HTST (High Temperature Short Time), susu dipanaskan pada suhu 140 hingga 145 Celcius selama 4 detik untuk menghilangkan bakteri dalam susu, sehingga aman dikonsumsi.
Baca Juga: Ajarkan Manfaat Besar Bermain di Luar Rumah pada Batita
Kebutuhan kalsium anak pun dapat dicukupi dengan mengonsumsi minimal 2 kotak susu Indomilk UHT Kids 115 ml, pada pagi dan sore hari setiap hari.
Semakin aktif Si Kecil, semakin baik penyerapan kalsium
Setelah memberikan asupan makanan bergizi yang dilengkapi minimal dua kotak susu UHT sehari, ada cara lain agar penyerapan kalsium Si Kecil lebih maksimal, yaitu mencukupi kebutuhan vitamin D.
Sumber vitamin D terbaik adalah paparan sinar matahari. Saat berjemur vitamin D dalam bentuk non-aktif di bawah kulit akan menjadi aktif.
Dilansir dari Kompas.com, Rabu (21/03/2018) Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), menyatakan bahwa terpapar sinar matahari setidaknya 5 - 15 menit dalam waktu dua sampai tiga kali seminggu cukup untuk tubuh mendapatkan vitamin D.
Namun, perlu diperhatikan, menurut infografis Kementrian Kesehatan Republik Indonesia terkait Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) tentang osteoporosis, sinar matahari yang baik terdapat pada waktu tertentu saja.
Paparan sinar matahari yang baik untuk tubuh adalah saat matahari mulai terbit hingga jam 9 pagi, kemudian saat jam 3 sore hingga matahari terbenam.
Pada waktu-waktu tersebut biarkan Si Kecil bermain di luar rumah. Beri kesempatan Si Kecil untuk bisa mengeksplorasi lingkungan demi mengembangkan kreativitas hingga meningkatkan kecerdasan sosialnya.
Manfaat baik bermain diluar tak hanya itu saja, ketika Si Kecil aktif bergerak juga akan mengoptimalkan pertumbuhan dan meningkatkan kekuatan tulangnya.
Si Kecil bisa diajak bermain dengan mengukur tinggi badannya menggunakan tumpukan kotak susu Indomilk UHT Kids 115ml. Keseruan itu bisa Moms bagikan lewat media sosial dengan mention dan follow @indomilk, serta gunakan tagar #BerapaKotakSusuTinggimu #IndomilkUHTKids #TemanBuatTinggi.
Bertema “Berapa Kotak Susu Tinggimu?”, sejak 1 Maret hingga 31 Maret 2020 nanti, Indomilk mengadakan kompetisi di media sosial dengan total hadiah tabungan pendidikan total Rp 10 juta untuk sepuluh orang pemenang. Informasi lebih lanjut bisa klik di sini.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Kaina Harini |
Editor | : | Sheila Respati |
KOMENTAR