Ikut Tertular dan Masih Harus Terbaring di Rumah Sakit Lantaran Menangani Pasien Virus Corona, Dokter Handoko Gunawan Justru Melontarkan Permintaan Mulia Ini, Apa?

By Shinta Dwi Ayu, Minggu, 22 Maret 2020 | 15:45 WIB
dr. Handoko Gunawan SP, P, ungkap permintaan mulia. (Kolase Surya Tribunnews)

Nakita.id - Belum lama ini seorang dokter spesialis paru yang ikut menangani pasien virus corona di Indonesia viral. 

Dokter tersebut bernama dr. Handoko Gunawan SP. P, yang saat ini sudah berusia 80 tahun. 

Baca Juga: Ingin Nyaman Bersantai di Rumah, Simak Tips ala Tokopedia Ini!

Meski sudah berusia lanjut dirinya tetap bersedia berada di garda depan yang menangani wabah virus corona tersebut. 

Baca Juga: Hidup Bersih Bebas Penyakit, Lebih Praktis Bersama Tokopedia

Bahkan dirinya sempat viral lantaran rela bekerja sampai jam tiga pagi untuk menangani kasus wabah virus corona di Indonesia ini.

Setelah itu dr. Handoko Gunawan SP. P juga harus ikut terbaring di rumah sakit lantaran dirinya ikut terpapar wabah virus corona. 

Hal tersebut cukup menyita perhatian publik, banyak yang menyatakan bangga atas kinerja Handoko Gunawan SP. P.

Setelah dinyatakan positif terinfeksi virus corona, dr. Handoko Gunawan SP. P menjalani perawatan intensif. 

Kabar baiknya, kini kondisi dr. Handoko Gunawan SP. P berangsur membaik namun masih harus berada di dalam ruang isolasi

Meski masih harus menjalankan perawatan dan juga terbaring di rumah sakit, dr. Handoko Gunawan SP. P masih terus memikirkan wabah virus corona ini. 

Baca Juga: Ingin Cegah Virus Penyakit? Yuk, Cek 5 Produk Pilihan di Tokopedia

Bahkan dirinya juga sempat melontarkan permintaan yang mulia untuk para ahli kesehatan. 

Dirinya meminta agar pemerintah dan masyarakat ikut bahu membahu untuk melengkapi fasilitas Alat Pelindung Diri (APD) bagi tenaga medis yang melakukan perawatan terhadap pasien COVID-19. 

"APD itu sangat sulit, karena itu tolong dokter-dokter dan para medis yang berada di garis depan lengkapi mereka dengan baik. Agar mereka tidak terikut menikmati penyakit covid ini," tutur dr. Handoko Gunawan SP. P dalam video di akun Youtube tvOneNews. 

Menurut keterangan dr. Handoko Gunawan SP. P, banyak dokter yang tertular termasuk dirinya saat itu lantaran kurangnya APD ini. 

Baca Juga: Tak Perlu Jauh-jauh! 3 Bahan yang Ada di Rumah Ini Ternyata Ampuh Bunuh Virus Corona Lho

dr. Handoko Gunawan SP. P, juga menyatakan bahwa APD ini sangat lah mahal dan susah sehingga pada kondisi yang mendesak saat itu banyak dokter yang tidak menggunakan APD yang lengkap. 

"Yang seringkali diabaikan adalah bahwa kita tidak mempunyai APD. APD itu mahal dan itu sangat berguna untuk mellindungi si pemeriksa sehingga dia tidak ikut tertular dengan pasiennya," tutup dr. Handoko SP. P.