Kabar Terbaru Terkait Penanganan Pandemi Corona, Joko Widodo Akhirnya Buka Suara Soal Pilihan PSBB Ketimbang Lockdown, Presiden RI: 'Coba Tunjukkan Negara Mana yang Berhasil'

By Yosa Shinta Dewi, Jumat, 24 April 2020 | 10:52 WIB
Presiden Joko Widodo (Instagram/ @Jokowi)

Nakita.id - Saat ini beberapa daerah di Indonesia memang menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Daerah pertama yang mendapat izin dari Kementerian Kesehatan untuk melakukan PSBB adalah DKI Jakarta.

Sebelum adanya aturan PSBB, banyak berembus pro dan kontra yang mempertanyakan kebijakan pemerintah memilih PSBB.

Dalam kanal YouTube 'Najwa Shihab' (23/4/2020), terungkap alasan Joko Widodo memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Baca Juga: Pernah Jadi 'Lawan' di Pilpres Hingga Para Pendukungnya Saling Sindir, Kini Prabowo Jadi Saksi Hidup Perjuangan Jokowi di Tengah Pandemi, 'Beliau Terus Berjuang...'

"Kalau yang namanya karantina wilayah itu kan sama dengan lockdown, artinya apa masyarakat harus hanya di rumah, bus berhenti enggak boleh keluar, taksi berhenti, ojek berhenti, pesawat berhenti, kereta berhenti, MRT berhenti, KRL semuanya berhenti, hanya di rumah," jelas Joko Widodo.

Tak sampai di situ, Jokowi juga menjelaskan pemerintah sempat membuat perhitungan mengenai anggaran yang dikeluarkan jika satu wilayah dikarantina.

"Untuk Jakarta saja pernah kami hitung-hitungan, perhari membutuhkan Rp550 Miliar, hanya Jakarta saja," jelas Joko Widodo.

Baca Juga: Bikin Satu Indonesia Bernapas Lega, Joko Widodo Akhirnya Sebar Rasa Optimisme Usai Kantongi Prediksi Wabah Virus Corona Segera Berakhir di Bulan Juli, Presiden RI: 'Dengan Catatan...'