Waspada! Psikolog : Ini 7 Pola Asuh yang Sebabkan Anak Jadi LGBT

By Saeful Imam, Kamis, 28 Desember 2017 | 09:44 WIB
Anak terlalu dekat dengan Moms dan kurang kasih sayang Dads berisiko jadikan ia LGBT ()

Zaman dahulu, para ayah selalu mengusahakan agar punya banyak waktu dengan keluarga, sebut saja ayah dari Ibu Elly Risman ini.

Beliau bekerja tak jauh dari rumah sehingga beliau selalu bisa menyempatkan waktu bermain bersama anak.

Untuk itu, orangtua perlu lebih meluangkan waktu agar dapat bermain dan berinteraksi dengan anak-anak.

3. Anak Lelaki Terlalu Banyak Berinteraksi dengan Moms 

Karena ayah tidak hadir, maka ibulah yang mendidik anak laki-laki sepenuhnya. 

Contohnya, ketika si anak laki-laki masih kecil, ia dijadikan wadah curhat ibu terhadap suaminya alias ayah dari si anak tersebut.

Pada akhirnya si anak laki-laki ini akan membanding bandingkan sosok ayahnya dengan ayah-ayah yang lain.

Belum lagi ketika anak laki-laki tersebut beranjak dewasa.

Ia terbiasa ke mana-mana bersama ibu dan kurang ajakan dari sang ayah.

Misalnya saja menemani ibu ke salon.

Hal ini bisa membuat anak tidak punya model identifikasi untuk menjadi lelaki.

Mengenai bagaimana ia berperilaku, bersikap, dan merasa sebagai laki-laki.