Mengutip dari Tribunnews.com, dr Erlang mengatakan jika hal tersebut dilakukan, maka satu keluarga yang menyentuh jenazah bisa terkena virus corona.
Sebab, virus corona yang menginfeksi jenazah merupakan virus yang mudah menular.
"Itu bahaya, nanti sekeluarga bisa terkena virus corona semua jika memaksa untuk mengambil. Itulah alasan mengapa kita petugas medis memakai hazmat, APD segala macam, karena virus corona itu penyakit infeksi yang menular," ujar dr Erlang, Selasa (9/6/2020).
Selain soal mengambil paksa, dr Erlang turut menyoroti pemakaman pasien virus corona yang tidak sesuai protokol kesehatan.
"Jadi bahaya kalau itu (pasien corona) sampai diambil, lalu diselenggarakan pemakaman tidak sesuai tata cara Covid-19. Maka bisa menularkan ke sekitarnya," sambungnya.