Buah Jatuh Tidak Jauh dari Pohonnya, Dua Anak Pendiri 'Sunda Empire' Rela 13 Tahun Jadi Tahanan Imigrasi karena Kekeh Tak Mau Disebut WNI

By Diah Puspita Ningrum, Sabtu, 20 Juni 2020 | 12:05 WIB
Foto paspor dua anak pendiri Sunda Empire (Youtube/PAKBRO)

Nakita.id - Keberadaan sebuah kelompok bernama 'Sunda Empire' sempat menghebohkan publik dengan pengakuan mereka.

Pembangunan 'Sunda Empire' ini digadang-gadang menjadikan Bandung sebagai Mercusuar dunia.

Mereka juga mengklaim jika sudah menjadi mercusuar dunia maka Bandung akan memegang peranan penting dalam pemerintahan dunia.

Baca Juga: Nasi Sudah Jadi Bubur, Mbah Mijan Blak-blakan Dua Ramalan Soal Fenomena Tak Terduga di 2020 yang Meleset Jauh Padahal Sudah Setengah Tahun Berjalan, Pertanda Apa?

Tak hanya itu, Indonesia dianggap juga akan lebih makmur dan sejahtera.

Bahkan, para petinggi 'Sunda Empire' ini sesumbar kalau mereka akan menjadi penguasa dunia dan membuat umat manusia tunduk.

Hanya saja sebelum impian mereka terwujud, petinggi-petinggi 'Sunda Empire' harus mendekam di penjara.

Belum lama ini, muncul fakta baru tentang dua anak pendiri 'Sunda Empire' yang menemui nasib serupa karena tidak mengakui Indonesia sebagai negaranya.