Siap-siap Telan Pil Pahit, Meski Sudah Coba Segala Cara Ahli Ragu Indonesia Siap Masuki New Normal karena Perilaku Masyarakatnya Sendiri

By Riska Yulyana Damayanti, Rabu, 24 Juni 2020 | 16:32 WIB
Ilustrasi penyerangan virus corona (Freepik.com)

Grafik kenaikan jumlah kasus Covid-19 di Indonesia

Melihat hal tersebut Dr Elina mengaku prihatin dan menjelaskan bahwa menurutnya saat ini Indonesia belum bisa menerapkan new normal.

Pasalnya, penambahan kasus setiap harinya masih mengalami peningkatan.

"Barang kali masyarakat itu sudah kembali biasa, buat kita prihatin," ujar Dr. Erlina.

Baca Juga: Masalah Virus Corona Tak Selesai-selesai, Kini Presiden Joko Widodo Mendadak Taruh Perhatian Lebih Pada 3 Provinsi Ini, Ternyata Ini yang Sedang Terjadi

"Dok kalo peningkatannya trennya seperti ini (masih naik), ini menandakan kalo dari sisi tenaga medis, sudah layak kah kita menuju new normal" Tanya pembawa acara.

"Belum," jawab Erlina.

"Ada syaratnya kan (new normal), dikatakan harus terkendali. Kalo angka (kasus Covid-19) naik terus artinya terkendali tidak? Trus sistem kesehatan harus mencukupi. Kalo (angka) makin naik nggak mencukupi," imbuhnya.

Lebih lanjut, Erlina menjelaskan bahwa hingga saat ini obat dan vaksin untuk Covid-19 belum juga ditemukan, sehingga ia benar-benar mengajak pada masyarakat untuk menjaga diri dari virus corona.

Baca Juga: Bahagia Berujung Duka, Bayi Baru Lahir Ini Tewas karena Covid-19 Diduga Akibat Ulah Para Tetangga yang Nekat Menengok ke Rumah