Inkompetensi Serviks Bisa Serang Ibu Hamil. Kenali Tanda dan Pencegahannya!

By Anisyah Kusumawati, Rabu, 3 Januari 2018 | 14:39 WIB
()

Berbagai faktor dapat meningkatkan risiko serviks yang tidak kompeten.

Sebagai contoh: Kondisi bawaan kelainan rahim dan kelainan genetik yang memengaruhi jenis protein berserat yang membentuk jaringan ikat tubuh (kolagen) dapat menyebabkan serviks yang tidak kompeten.

Paparan dari dietilstilbestrol (DES), bentuk tak lazim dari hormon estrogen, sebelum kelahiran juga telah dikaitkan dengan gangguan ini.

BACA JUGA : Ibu Hamil Lakukan 6 Hal Ini Agar Bayi Cerdas Sejak Dalam Kandungan

2. Perempuan yang memiliki trauma serviks

Jika Moms mengalami robekan serviks selama persalinan dan persalinan sebelumnya, Moms bisa memiliki risiko serviks yang tidak kompeten.

Prosedur pembedahan lain yang melibatkan serviks, seperti penanganan tes Pap abnormal, dapat menyebabkan kerusakan yang menyebabkan gangguan ini.

3. Perempuan yang pernah melakukan dilatasi dan kuretase (D & C)

Prosedur ini digunakan untuk mendiagnosis atau mengobati berbagai kondisi rahim - seperti perdarahan berat - atau untuk membersihkan lapisan rahim setelah keguguran.

Namun, terkadang hal ini bisa menyebabkan kerusakan struktural pada serviks dan meningkatkan risiko gangguan.

Lalu, bagaimanakah pencegahannya?

Menurut ahli, belum ada cara spesifik untuk mencegah terjadinya hal ini. Namun, ada banyak hal yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kehamilan yang sehat dan normal.