Bikin Geleng Kepala, Pria Ini Muntah Darah Usai Makan Setengah Kardus Mi Instan dalam Waktu Satu Minggu, Begini Akhirnya

By Riska Yulyana Damayanti, Sabtu, 25 Juli 2020 | 15:30 WIB
Ilustrasi mi instan (freepik)

Nakita.id - Sebaiknya Moms jangan makan mi instan terlalu banyak ya.

Pasalnya, jika terlalu berlebihan makan mi instan bisa berdampak buruk.

Seperti kisah seorang pria yang nekat menghabiskan setengah kardus mi instan dalam waktu satu minggu.

Baca Juga: Terbongkar Sudah Fakta-fakta Soal Sosok Peracik Bumbu Mi Goreng yang Tak Terekspos Media, 'Salah Satu Wanita Berpengaruh di Dunia'

Dikisahkan, Tomy merupakan seorang mahasiswa di salah satu universitas ternama di Jakarta pada 13-14 tahun lalu.

Demi menghemat biaya pengeluaran per bulannya, Tomy akhirnya memutuskan mengonsumsi mi instan dengan berbagai varian rasa.

Bahkan yang paling mencengangkan, dalam sehari, Tomy bisa menghabiskan 3-4 bungkus mi instan.

"Dalam waktu seminggu, gue bisa menghabiskan setengah kardus mi instan baik itu kuah atau goreng, bahkan rekor yang pernah gue alami adalah tiga kardus dalam waktu tiga minggu," tuturnya.

Parahnya lagi, Ia mengaku langsung tidur usai mengonsumsi mi instan tersebut.

Baca Juga: Tak Perlu Takut Lagi, Ini Cara Makan Mi Instan yang Sehat Tapi Tetap Nikmat

Hasil pemeriksaan pria yang sering makan mi instan setengah kardus dalam seminggu

"Dulu gue paling sering sehabis ngemil mi instan atau apapun itu langsung tidur begitu ngantuk," tambahnya.

Lama kelamaan, Tomy merasakan dampak buruk atas kecerobohannya. Ia muntah darah.

Ia merasakan kerongkongannya panas seakan terbakar.

Alhasil, Tomy memutuskan ke rumah sakit, hingga akhirnya menjalani pemeriksaan gastrokopi.

Baca Juga: Mulai Sekarang Jangan Buang Air Rebusan Mi Instan! Ini Deretan Manfaat Tak Terduga yang Selama Ini Diabaikan

Tomy pun didiagnosis adanya hernia hiatal.

Melansir laman Mayo Clinic, hernia hiatal terjadi ketika bagian atas perut menonjol melalui otot besar yang memisahkan perut dan dada (diafragma).

Diafragma memiliki celah kecil (hiatus) yang melaluinya tabung makanan (esofagus) lewat sebelum terhubung ke perut.

Baca Juga: Kembali Diingatkan Tentang Perceraian Kedua Orangtuanya, Aurel Hermansyah dan Azriel Akui Pernah Punya Utang Jutaan Rupiah Sampai Makan Mi Instan, Kok Bisa?

Hernia hiatal yang besar dapat memungkinkan makanan dan asam untuk kembali ke kerongkongan, yang menyebabkan mulas.

Adapun beberapa gejalanya, antara lain itu maag, regurgitasi makanan atau cairan ke dalam mulut, arus balik asam lambung ke kerongkongan (acid reflux), kesulitan menelan, nyeri dada atau perut, sesak napas, muntah darah atau buang air besar, yang mengindikasikan perdarahan gastrointestinal.

Dari hasil pemeriksaan tersebut, Ia tidak boleh lagi mengonsumsi mi instan seumur hidupnya.

Kendati demikian, rupanya vonis dokter tersebut tidak hanya berlaku untuk mi instan saja.

Baca Juga: Takut MSG Merusak Otak? Begini Cara Masak Mi Instan Agar Kandungan MSG-nya Hilang, Coba Yuk Moms!

Berbagai makanan kesukaan anak muda saat ini pun rupanya dilarang untuk dikonsumsi Tomy.

Adapaun makanan tersebut yaitu minuman bersoda, makanan pedas dan asam, kopi, keripik, hingga makanan atau minuman panas.

Bahkan Tomy juga dilarang untuk tiduran setelah makan.

"Harus duduk atau berdiri minimal 30 menit, dan kalau bisa 2-3 jam. Hal ini dikarenakan asam lambung akan surut mencerna makanan di lambung dalam waktu 2 jam (untuk non daging) atau 3 jam (untuk daging)," tukasnya.

(Artikel ini telah tayang di GridHEALTH.id dengan judul "Habiskan Setengah Kardus Mi Instan dalam Seminggu, Mahasiswa Ini Muntah Darah hingga Divonis Tak Boleh Makan Makanan Itu Seumur Hidup")