Nakita.id - Tak hanya memengaruhi wanita secara fisik, kehamilan juga dapat memengaruhi wanita secara mental.
Banyak dari Moms yang mungkin pernah menemukan orang terdekat kita ketika hamil mengalami perubahan emosi.
Baca Juga: Jerawatan Saat Hamil Ternyata Bisa Dicegah Lho Moms, Begini Caranya!
Wanita hamil beralasan hal ini terjadi karena adanya perubahan hormon hamil dalam tubuh mereka.
Baca Juga: Sering Alami Mood Jelek Saat Hamil? Ternyata Konsumsi Makanan Ini Bisa Memperbaikinya!
Perubahan emosi saat hamil banyak dikaitkan dengan perubahan hormon pada tubuh wanita hamil.
Hormon merupakan bahan kimia yang mengalir dalam darah dan mempunyai banyak fungsi bagi tubuh.
Saat kehamilan, hormon-hormon ini mengalami perubahan untuk mendukung kerja tubuh saat hamil sampai melahirkan.
"(Kondisi emosional ibu hamil) biasanya terjadi pada trimester 1. Karena kita menyebutnya hormon sedang naik banget secara drastis tidak seperti biasanya.
Baca Juga: Ini Manfaat Cokelat untuk Ibu Hamil, Dari Mencegah Preeklamsia Hingga Mengurangi Risiko Keguguran
Nah itu yang akan menyebabkan nyeri kepala, kemudian agak meriang, tidak nyaman, sering kali kedinginan, nyeri-nyeri pada seluruh tubuh. Jadi tubuhnya sendiri (merasakan) tidak nyaman," jelas dr. Ni Komang Yeni Dhanasari, SpOG dari Health360 Indonesia saat dihubungi Nakita.id Selasa, (22/09/20).
Baca Juga: Jangan Anggap Remeh Sakit pada Kaki Selama Kehamilan, Begini Cara Mengatasinya!
Perubahan hormon dalam tubuh wanita hamil dapat memengaruhi tingkat neurotransmiter, yaitu bahan kimia otak yang salah satu fungsinya adalah mengatur emosi.
Hal ini membuat ibu hamil kadang merasa sedih, ingin menangis, dan mudah tersinggung.
Di lain waktu, ibu hamil juga bisa tiba-tiba merasa senang dan bahagia.
Perubahan suasana hati dan emosi kita selama kehamilan mungkin tidak terkendali.
"Selain memang secara psikologis dan hormon meningkat yang menyebabkan jadi sangat sensitif. (Ibu hamil) sering kali (merasakan) ingin nangis, ada sesuatu yang gak nyaman di hati gampang banget marah," tambahnya.
Baca Juga: Mengapa Ibu Hamil Rentan Mengidap Melanoma? Simak Penjelasan Pakar!
Mengatasi kondisi emosional ibu hamil memang tidak ada obatnya.
Karena menurut dr. Ni Komang, nanti kondisi tersebut akan berkurang seiiring dengan meningkatnya usia kehamilan.
Namun, ibu hamil tetap memerlukan support system yang baik di sekitar mereka.
"Cuman disini yang diperlukan adalah yang paling penting support system dari lingkungan sekitar. Kita memberikan suasana yang nyaman untuk si ibu hamil," jelasnya.