Memilukan, Bocah Ini Koma Setelah Kejang Tak Disangka Ini Penyebabnya!

By Fadhila Afifah, Senin, 15 Januari 2018 | 15:53 WIB
Gavriella, bocah berusia 1 tahun yang terkena Encephalitis ()

Akhirnya ia membutuhkan oksigen, dan dokter memasang monitor jantung.

Moms, tak disangka detak jantungnya berdenyut kencang hingga mencapai 200 kali/menit.

Saat itu juga dokter merujuk Gavriella masuk ICU anak.

Jumat (12/1/2018) sekitar jam 6 pagi, bocah cantik ini sudah mengalami 3 kali kejang dan tak bisa lagi memakai oksigen, dokter pun memasang ventilator, hingga pukul 7 pagi ia kritis dan tak sadarkan diri.

Pukul 11 siang, Gavriel di CT scan dan hasilnya menunjukan terlihat ada pembengkakan pembuluh darah di otak belakang yang disebabkan virus encephalitis.

BACA JUGA: Pengakuan Menyedihkan Ruben Onsu Tentang Penyakitnya, Bikin Kaget

Dari hasil tes darah, trombosit Gavriel sore hari mencapai 30.000, sehingga sekitar pukul 7.30 WIB dokter mengambil tindakan memasang alat di bagian dada untuk memasukkan antibiotik, namun karena trombosit sangat kurang, dokter menambahkan dulu trombositnya.

Sampai pada Sabtu (13/1/2018), Gavriel masih belum sadar & masih ada di ruangan perina (ICU anak).

Unggahan dalam laman facebook Arkian Damaris Kwan sudah dibagikan sebanayak 7 ribu kali, dan mendapat komentar ratusan warganet yang turut prihatin dan mendoakan.

Moms, mengetahui kronologi ini, virus ensifilis ini sangat cepat membuat tubuh penderitanya tak bisa apa-apa.

BACA JUGA: Herpes Simpleks, Tahap Awal Si Kecil Terserang Penyakit Serius!

Sebenarnya apa si ensipilis ini? Mengapa ia bisa menyerang begitu cepat pada penderitanya?