Memilukan, Bocah Ini Koma Setelah Kejang Tak Disangka Ini Penyebabnya!

By Fadhila Afifah, Senin, 15 Januari 2018 | 15:53 WIB
Gavriella, bocah berusia 1 tahun yang terkena Encephalitis ()

Ensefalitis adalah peradangan otak.

Gejalanya termasuk demam tinggi, sakit kepala, muntah-muntah, dan pada kasus yang parah, kejang-kejang, lumpuh sampai koma.

Penyakit ini dapat berujung pada kerusakan otak.

Anak-anak dan lanjut usia terutama berisiko terkena jenis ensefalitis yang paling parah.

Hampir 60 persen kasus yang ditemukan dianggap fatal.

Seringkali radang disebabkan oleh virus, namun ada juga kasus langka yang diakibatkan bakteri.

Beberapa jenis virus dapat menimbulkan ensefalitis, termasuk rabies, flu, campak, herpes dan ensefalitis akibat caplak. 

Faktor-faktor yang dapat memicu seseorang terkena ensefalitis diantaranya karena sistem kekebalan tubuh yang buruk, atau karena tinggal di daerah di mana nyamuk mudah berkembang biak.

BACA JUGA: Bayi Dicium Kena Herpes. Cegah Dengan Cara Ini. Berikut Kata Ahli

Radang otak ini memang tidak menular Moms, namun virus penyebab radang otak itulah yang bisa menular melalui kutu dan nyamuk. 

Penyakit ini sulit dicegah, kecuali Moms mencegah penyakit yang bisa menimbulkan ensefalitis.

Salah satu pencegahannya adalah dengan imunisasi.

Selain itu kita juga harus selalu menjaga kebersihan, tidak berbagi pakai barang-barang pribadi, mengurangi pertumbuhan nyamuk, menggunakan obat anti nyamuk atau pakaian tertutup.

Moms, mulailah memperhatikan kebersihan tempat tinggal, jangan sampai menjadi sarang penyakit.

Hindari apa yang menyebabkan virus dan bakteri-bakteri ini berkembang biak di lingkungan tempat tinggal.

Kejadian ini bisa dialami oleh siapapun, makanya Moms dan seluruh anggota keluarga haruslah mewaspadai dan selalu menerapkan hidup bersih dan sehat.

Saat ini, orangtua Gavriella, Yulia dan Ridwan masih membutuhkan bantuan dana dan darah golongan AB.

Jika Moms ingin membantu silahkan kontak melalui akun sosial medianya di FB.