Tetap Berkarya dalam Melestarikan Kebudayaan Bangsa Indonesia di Tengah Pandemi, Pigeon Kembali Luncurkan Botol Motif Batik

By Poetri Hanzani, Senin, 30 November 2020 | 12:06 WIB
Ilustrasi bayi minum dari botol susu (freepik.com/jcomp)

Tetap Berkarya dalam Melestarikan Kebudayaan Bangsa Indonesia di Tengah Pandemi, Pigeon Kembali Luncurkan Botol Motif Batik

Nakita.id - Meskipun pandemi Covid-19 di Indonesia membuat aktivitas dan mobilitas masyarakat menjadi sangat terbatas, Pigeon yang merupakan brand produk perlengkapan bayi yang sudah mendunia tetap terus berkarya dan memberikan kontribusi nyata berkelanjutan kepada negeri tercinta dalam melestarikan kebudayaan bangsa Indonesia dengan meluncurkan botol motif batik yang senantiasa memiliki filosofi bagaikan doa terbaik orangtua untuk buah hatinya.

Saat kondisi pandemi yang sampai saat ini belum juga mereda membuat masyarakat khawatir terjangkit oleh virus yang kasat mata ini, maka tidak boleh lengah untuk selalu menjalankan protokol pencegahan penularan Covid-19, terutama para Ibu yang masih menyusui ASI ke bayinya.

Pemberian ASI eksklusif selama 6 bulan sejak bayi dilahirkan merupakan program pemerintah yang didukung juga oleh Pigeon, karena kami memahami ASI merupakan makanan terbaik untuk bayi dengan nutrisi sempurna untuk pertumbuhan bayi serta melindungi bayi dari bakteri dan penyakit.

Baca Juga: Yuk Ajarkan Si Kecil Cinta Pada Warisan Bangsa Indonesia Sedari Dini, Salah Satunya Melihat Batik yang Ada di Botol Susu

Namun pada kondisi tertentu ibu tidak dapat memberikan ASI secara langsung kepada bayi nya seperti saat ibu sedang bekerja di luar rumah, ibu sedang sakit atau kondisi bayi berkebutuhan khusus seperti bayi lahir prematur dan bayi bibir sumbing.

Hal tersebut yang melatar belakangi Pigeon untuk terus berinovasi lebih dari 60 tahun dan melakukan penelitian mengenai “Perilaku menyusu ASI pada bayi” di Pusat Riset Pigeon ‘Joso Laboratory’ di Jepang dan bekerjasama dengan para dokter anak dari berbagai universitas terkemuka untuk merancang produk botol dan dot berkualitas sebagai alternatif dan solusi agar Ibu tetap dapat memberikan ASI kepada bayinya pada berbagai kondisi.

Semua produk botol Pigeon dikembangkan dengan bahan BPA Free dan tinta Food Contact Grade begitu juga dengan botol motif Batik, sehingga sesuai digunakan untuk wadah makanan bayi, papar Anis Dwinastiti, General Manager Marketing Division, Pigeon.

Adapun perihal kontribusi nyata Pigeon dalam melestarikan kebudayaan dan warisan nenek moyang yaitu batik telah di buktikan dengan memperkenalkan inovasi produk botol motif batik sejak tahun 2014 lalu.

Pigeon Luncurkan Botol Motif Batik

Tak hanya produk botol motif batik saja, pada tahun 2016, Pigeon juga mempersembahkan kain batik cap bermotif kupu-kupu dan bangau serta kain batik tulis bermotif kupu-kupu dan parang di tahun 2017 yang melengkapi koleksi produk botol bermotif batiknya.

Baca Juga: Moms Pusing Karena Mudik Bersama Bayi? Ini Tips Mudah Menyiapkan Perlengkapan Bayi yang Masih Menyusui!

Dan di tahun 2020 ini merupakan tahun ke-7, Pigeon kembali memperlihatkan komitmen dan kontribusi dalam melestarikan batik dengan mengembangkan botol motif batik yang berkolaborasi dengan desainer batik berbakat Iwet Ramadhan.

Pigeon bersama dengan Iwet Ramadhan berkolaborasi sejak awal Pigeon memperkenalkan koleksi pertama botol batiknya.

Kolaborasi berkelanjutan ini tentunya dikarenakan adanya kesamaan prinsip untuk mengembangkan produk berkualitas dan melestarikan batik sebagai warisan budaya bangsa.

Meskipun saat pandemi, Pigeon dan Iwet Ramadhan tidak terkendala untuk terus berkarya dengan memperkenalkan botol motif batik yang kali ini terdapat 4 motif yaitu :

Motif batik unggulan pada botol Pigeon tahun ini, yaitu Teratai (Padma) yang terinspirasi dari proses pertumbuhan tanaman Teratai yang hidup di lumpur dalam air dan dapat survive di segala kondisi cuaca maupun keadaan yang akhirnya dapat menghasilkan bunga teratai yang cantik di permukaan air.

Inspirasi dan filosofi Teratai (Padma) ini dinilai sesuai dengan kondisi saat ini dimana kita sedang bertahan dari pandemi namun tetap semangat untuk percaya bahwa pada akhirnya nanti akan ada kehidupan yang indah, layaknya bunga teratai.

Pigeon Luncurkan Botol Motif Batik

Iwet Ramadhan dan Pigeon rencana akan terus menciptakan motif-motif batik yang indah dengan filosofi di dalamnya untuk diperkenalkan oleh orangtua kepada generasi penerus bangsa.

Setiap motif batik pada botol Pigeon dikembangkan tak semata demi hal keindahan saja, tetapi juga memiliki filosofi bagaikan doa terbaik orangtua untuk pertumbuhan buah hatinya.

Baca Juga: Jangan Sampai Salah, Ini Lho Moms Cara Mencuci Botol Susu yang Benar!

Sama seperti dedikasi Pigeon kepada para Ibu dan Bayi dengan terus mengembangkan produk berkualitas agar dapat memenuhi kebutuhan pada Ibu dalam mengasuh buah hatinya agar dapat tumbuh dengan baik.

Selain botol motif batik Teratai, tahun ini Pigeon juga meluncurkan Feeding set dan Kain batik tulis motif Phoenix.

Pigeon Luncurkan Botol Motif Batik

Dan kedepan akan juga diluncurkan kain batik tulis dan pouch batik Teratai hasil karya pembatik ibu-ibu Rusunawa Pulogebang binaan Iwet Ramadhan, sebagai kelanjutan dan konsistensi Pigeon untuk mendukung para pembatik Indonesia agar tetap dapat berkarya dan melestarikan kebudayaan batik Indonesia.

Selain botol motif batik Teratai, tahun ini Pigeon juga meluncurkan Feeding set dan Kain batik tulis motif Phoenix.

Kontribusi nyata kepedulian Pigeon pun tak berhenti sampai disini.

Sebagai bentuk kepedulian Pigeon terhadap anak-anak yang kurang beruntung, Pigeon akan mendonasikan sebagian penjualan botol batik Teratai, kain batik tulis Phoenix dan kain batik tulis serta pouch batik Teratai kepada Yayasan Pembina Penderita Celah Bibir dan Langit-Langit (YPPCBL) untuk kegiatan operasi celah bibir dan langit-langit senilai Rp. 165 juta.

Baca Juga: Tips Membersihkan Botol Susu, Pilih Botol Yang Mudah Dibersihkan

Pigeon berharap ke depannya melalui botol bermotif batik ini, Ibu dapat tetap memberikan ASI kepada bayinya, apabila kondisi tertentu Ibu tidak dapat memberikan ASI secara langsung dan sekaligus untuk memperkenalkan budaya Bangsa agar bayi dapat tumbuh sehat dengan menyusui secara alami.

Sedangkan untuk kain Batik dan pouch batik Pigeon ini dapat berkontribusi dalam membantu para pembatik Indonesia tetap dapat berkarya dan melestarikan budaya batik kepada generasi penerus Bangsa.