Nakita.id – Di antara berbagai penyebab, diare pada bayi bisa terjadi karena kesalahan mencuci botol susu bayi sehingga menyebabkan bayi sakit. Diare merupakan salah satu pembunuh utama balita di dunia juga di tanah air.
Diare yang terjadi akibat kotoran tersisa pada botol susu bayi bisa terjadi karena orangtua kerap tidak membersihkan seluruh bagian botol dengan bersih.
Baca Juga : Memilih Botol Susu Yang Aman Untuk Bayi, Begini Panduannya Moms!
Bila botol susu tidak dijaga kebersihannya atau salah dalam mencucinya maka si Kecil rentan terkena penyakit diare. Penting bagi Moms untuk mengingat bahwa seluruh bagian botol harus dibersihkan.
Banyak Moms yang hanya fokus pada pembersihan area botol dan dot, tapi melupakan bagian leher pengencang dot atau gelang dot pada botol.
Padahal, saat Moms membersihkan, semua bagian botol harus dilepas dan dibersihkan satu per satu. Nah, bagian gelang dot yang berulir ini sering luput dibersihkan.
Mencuci botol susu juga harus menggunakan air bersih yang mengalir. Banyak Moms mengira kalau mencuci botol susu dan perlengkapan makan Si Kecil memerlukan perlakuan yang sama dengan mencuci peralatan dapur lainnya.
Baca Juga : Berita Kesehatan: Perokok di Indonesia Tertinggi di Asia Karena Harga Rokok Murah?
Kesalahan utama adalah biasanya Moms hanya merendamnya di dalam wadah. Padahal, kebiasaan itu akan membuat kotoran menempel lagi.
Selain membuat usaha mencuci menjadi sia-sia, kotoran yang menempel kembali dapat menyebabkan penyakit berbahaya. Air mengalir akan membuat kotoran dan sisa-sisa kotoran yang menempel akan tersapu bersih.
GIV Gelar Kompetisi 'The Beauty of GIVing' Guna Dukung Perjalanan Inspiratif Womenpreneur Indonesia
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR