Sering Kali Buat Cemas Calon Moms Sambut Kehadiran Si Kecil, Yuk Kenali Mitos Melahirkan Caesar Agar Lebih Siap Hadapi Persalinan

By Ine Yulita Sari, Selasa, 5 Januari 2021 | 13:13 WIB
Mitos Melahirkan Caesar (Freepik.com)

2. Operasi caesar menunda proses menyusui

Anggapan ini tentunya kurang tepat, karena saat melahirkan dengan operasi caesar, ada pilihan metode pembiusan yang akan dilakukan.

Baca Juga: Baru Saja Melahirkan Caesar Seperti Irish Bella? Ini 4 Cara Agar Luka Jahitan Cepat Kering

Jika dilakukan bius total, mungkin pemberian ASI baru bisa dilakukan saat ibu sadar penuh. Namun, bukan berarti Moms jadi batal menyusui, kan?

Selain itu, sebagian besar operasi caesar biasanya menggunakan bius sebagian atau epidural yang hanya membuat area pinggang ke bawah mati rasa.

Bius epidural akan membuat bayi yang dilahirkan melalui operasi caesar boleh langsung ditaruh di dada ibu, untuk melakukan inisiasi menyusui dini (IMD) layaknya melahirkan normal.

IMD yang dilakukan pada operasi caesar sedikit berbeda dengan melahirkan normal.

Baca Juga: Ibu Muda di Solo Bunuh Diri Diduga Tak PD dengan Jahitan Pasca Melahirkan, Padahal Moms Harus Tahu Kalau Ibu Melahirkan Caesar Adalah Ibu Hebat

Pada persalinan normal, bayi akan diletakkan di perut ibu. Sedangkan pada operasi caesar, bayi akan diletakkan di dada.

3. Gagal menjadi ibu karena tidak merasakan sakitnya melahirkan

Mitos melahirkan caesar yang satu ini tentu tidak benar, karena baik ibu melahirkan normal maupun caesar sama-sama merasakan sakit.

Bedanya, sakit melahirkan normal terjadi saat proses persalinan, sedangkan sakit melahirkan caesar dirasakan setelah proses persalinan atau setelah efek bius hilang.