Sering Tanpa Sadar Memakai Headset dengan Volume Keras? Segera Istirahat Jika Merasakan 4 Tanda Ini

By Cecilia Ardisty, Kamis, 4 Februari 2021 | 15:35 WIB
Memakai headset terlalu keras sering tak kita sadari (freepik)

Nakita.id - Tak bisa dipungkiri semenjak bekerja dari rumah beberapa di antara kita memakai headset agar tidak terganggu.

Oleh karena itu durasi Moms dan Dads memakai headset lebih lama dari biasanya namun yang berbahaya bukan di situ.

Memakai headset menjadi berbahaya ketika Moms dan Dads memasang volume keras dan terlalu sering.

Baca Juga: Jangan Sepelekan Efek Buruk Pakai Headset! Ini Tips Agar Telinga Terhindar dari Gangguan Pendengaran yang Bisa Mengintai Siapa Saja

Shelley Borgia, AuD, seorang audiolog mengatakan meskipun tidak ada jumlah jam penggunaan yang aman, Moms tidak boleh melebihi 8 jam menggunakan headset.

Apa pun yang lebih lama atau lebih keras dapat menyebabkan kerusakan yang bertahan lama, katanya.

Mengingat sistem pendengaran kita sangat rapuh, aturan praktis yang baik adalah jangan pernah melebihi 50 persen dari volume maksimum, lanjutnya.

Selain mengingatkan tidak melebihi rekomendasi di atas, dokter Borgia mengatakan Moms harus menyadari beberapa tanda lain bahwa Moms terlalu keras memasang volume headset.

Bagaimana cara mengetahui apakah headset Moms terlalu keras

1. Sakit kepala

Sakit kepala terjadi karena sejumlah alasan berbeda, seperti dehidrasi atau perubahan pada rutinitas tidur Moms.

Tetapi penyebab yang tidak kita sadari adalah kebisingan yang berkepanjangan pada tingkat yang terlalu keras.

Baca Juga: Hati-hati, Kebiasaan Pakai Headset Bisa Sebabkan Tuli Sebelah hingga Stroke Telinga, Olla Ramlan Pernah Kena!

"Saat Moms menstimulasi sistem pendengaran dengan suara-suara pada tingkat yang tidak nyaman, stereocilia telinga Moms (partikel sel mikroskopis telinga bagian dalam) menjadi terdorong dan tegang dengan kuat," kata dokter Borgia.

"Pengiriman suara yang konstan ini menjadi terlalu merangsang otak Moms dan menyebabkan sakit kepala."

2. Mendengar suara dering, desis, atau dengungan

Tinnitus (telinga bagian dalam berdenging) adalah kondisi 'tak terlihat' di mana suara dirasakan tanpa adanya sumber eksternal, kata dokter Borgia.

"Gejala tinitus dapat berkembang saat Moms terpapar volume keras untuk waktu yang lama,” katanya.

Jika Moms merasakan suara berdering, berdengung, mendesis, atau klik setelah menggunakan headphone, dia mengatakan untuk mengecilkan volume dan berkonsultasi dengan profesional.

3. Moms tidak dapat berkomunikasi saat memakai headset atau earbud

Jika Moms tidak dapat berbicara dengan anggota keluarga artinya volume headset terlalu keras.

"Salah satu cara tercepat untuk mengukur apakah volume Moms terlalu keras adalah dengan memeriksa apakah Moms dapat melakukan percakapan pada saat yang sama tanpa meninggikan suara,” kata Dr. Borgia.

"Sepanjang waktu, Moms harus bisa mendengar seseorang dengan jelas melalui volume headset Moms." tambahnya.

Baca Juga: Sering Pakai Headset Terlalu Lama? Hati-hati Bisa Gangguan Pendengaran

4. Orang lain dapat mendengar musik Moms

Tanda yang lebih jelas bahwa headset Moms terlalu keras adalah jika seseorang di sekitar dapat mendengar musik, podcast, atau apa pun yang Moms dengarkan.

"Ini adalah indikasi yang jelas bahwa Moms harus menurunkan volume," kata dokter Borgia.

Jadi kalau saat Moms memakai headset dan mengalami kejadian di atas sebaiknya istirahat sejenak menggunakan headset.