Yes or No Gula Garam Untuk MPASI? Jawaban Ahli Jelas Katakan Ini

By Fadhila Afifah, Sabtu, 10 Februari 2018 | 17:06 WIB
MPASI yang enak untuk bayi dipengaruhi zat gizi dari bahan makanan ()

Anak dan Indera Pengecap

Perlu diketahui Moms, indera pengecap saat usia 6 bulan sudah mulai aktif. Otomatis Si Kecil bisa mendeteksi rasa, meski belum begitu baik.

Dengan begitu ia sudah bisa menganggap makanannya tidak enak karena hambar.

BACA JUGA: Usai Otak-atik Ponsel Ayahnya, Anak Berusia 14 Bulan ini Berhasil Membeli Mobil di Toko Online

Makanan dapat dikatakan enak jika mencapai rasa ke-4 yaitu gurih, percampuran antara rasa manis dan asin.

Rasa manis pada makanan umumnya akan memberikan kesan ‘enak’, sedangkan rasa asin akan menimbulkan sifat adiktif atau ‘nagih’.

Jika Si Kecil sudah mogok makan karena makannya tidak enak, orangtua biasanya mulai mencoba memberikan sedikit perasa dalam makanan Si Kecil.

Tapi, bolehkah MPASI bayi diberi perasa gula dan garam?

Menurut World Health Organization (WHO), pemberian gula dan garam tidak dianjurkan untuk MPASI.

Karena gula merupakan sumber energi yang tidak memiliki kualitas nutrisi, sehingga tidak dianjurkan diberikan sebagai bumbu untuk MPASI.

Selain itu, gula dapat merusak gigi anak dan menyebabkan obesitas.

Sedangkan garam akan menyebabkan hipertensi saat dewasa. Fungsi ginjal bayi yang belum sempurna akan bekerja ekstra mencerna sodium dalam garam.