Kram Perut Berlebihan Saat Menstruasi, Waspada Alami Penyakit Ini

By Fadhila Afifah, Senin, 12 Februari 2018 | 17:50 WIB
kram perut saat menstruasi bisa jadi tanda penyakit ini ()

Nakita.id - Moms, apa masih sering mengalami kram perut saat menstruasi?

Hal ini pasti amat menjengkelkan ya Moms.

Nyeri saat menstruasi hingga kram di perut juga sangat mengganggu aktivitas sehari-hari.

Sebenarnya kram saat menstruasi umum terjadi pada perempuan, tapi ada pula yang tidak merasakannya.

BACA JUGA: Viral Curhatan Pria Bisa Selingkuh Karena Istri Bau Dapur, Tulisan Dokter Ini Jadi Tamparan Keras untuk Para Suami

Secara medis ini dinamakan dysmenorrhea. 

Terjadi karena kontraksi di rahim, atau rahim, yang merupakan otot.

Jika berkontraksi terlalu kuat selama siklus menstruasi Moms, itu bisa menekan pembuluh darah di dekatnya.

Untuk sesaat ia memotong suplai oksigen ke rahim.

Nah, kurangnya oksigen ini menyebabkan rasa sakit dan kram pada perut Moms.

Nyeri maupun kram jangan terus dibiarkan karena dianggap biasa terjadi saat datang bulan.

Menurut dokter obstetri dan ginekologi dari New York, Alyssa Dweck, dikutip dari Kompas.com, kram saat menstruasi bisa jadi tanda-tanda adanya penyakit di sekitar organ reproduksi perempuan.

BACA JUGA: Editan Foto Amel Carla Bikin Warganet Terpingkal, Penasaran?

Tapi patut diwaspadai jika kram perut dirasa tak biasa.

Berikut beberapa penyakit yang mungkin ditandai dengan adanya rasa kram saat haid seperti dikutip dari Women's Health.

1. Fibroid rahim

Fibroid rahim merupakan pertumbuhan tumor jinak di dalam maupun luar dinding rahim.

Fibroid ini umumnya ditemui pada wanita berusia 30-40 tahun. Rasa nyeri dan kram bisa disebabkan oleh peradangan atau fibroid yang menekan rahim.

2. Radang panggul

Kram saat haid bisa dipicu oleh adanya radang panggul.

Radang panggung atau pelvic inflammatory disease (PID) bisa terjadi akibat adanya infeksi bakteri di rahim, ovarium, maupun saluran tuba.

Penyakit menular seksual, seperti klamidia atau gonore yang tidak diobati juga bisa memicu radang panggul. Dokter biasanya akan memberikan antibiotik untuk menghentikan infeksi bakteri.

BACA JUGA: Bikin Hati Angel Lelga Kepincut, Tengok Mantan Vicky Prasetyo ini Cantik-cantik!

3. Torsi ovarium

Berawal dari adanya kista ovarium bisa menyebabkan torsi ovarium.

Torsi ovarium yaitu kondisi ovarium melintir atau memutar sehingga menghambat aliran darah.

Memiliki torsi ovarium bisa memicu kram dan nyeri hebat saat menstruasi.

Masalah ini bisa mengganggu fungsi ovarium. Jadi, jangan tunda periksa ke dokter.

BACA JUGA: Dian Sastro, Kenakan Kain Sumba Saat ke Mal, Tampilannya Memesona!

4. Endometriosis

Endometriosis merupakan pertumbuhan jaringan yang mirip dengan dinding rahim di luar rahim.

Kondisi ini benar-benar membuat perut kram saat menstruasi.

Gejala lain endometriosis adalah nyeri saat berhubungan seks.

Endometriosis dapat menyebabkan gangguan kesuburan pada wanita bila tidak ditangani.

Moms, bila mendapati kram perut yang tidak normal berjangka lama saat sakit, Moms perlu memeriksakannya ke dokter untuk memastikan apakah ada tanda penyakit diatas.