Tidak Banyak Orang Tahu, Ternyata Susu Memang Bermanfaat untuk Tubuh Tapi Juga Punya Efek Samping Jika Dikonsumsi Seperti Ini

By Riska Yulyana Damayanti, Rabu, 30 Juni 2021 | 16:52 WIB
Fakta tidak terduga soal minum susu (Pixabay.com/ Couleur)

Nakita.id - Meski bermanfaat, nyatanya beberapa orang mengalami efek samping minum susu.

Susu dikenal baik untuk kesehatan tulang dan untuk menjaga kesehatan secara keseluruhan.

Tidak hanya itu, pertumbuhan anak juga bisa terbantu dengan minum susu.

Berikut yang bisa terjadi pada tubuh ketika setiap hari minum susu, dilansir dari Timesofinsia.indiatimes.com.

Baca Juga: Waduh Nyesel Baru Tahu Kalau Rutin Minum Susu Kunyit Bisa Bikin Tubuh Alami Perubahan Menakjubkan Seperti Ini

1. Baik untuk tulang

Sebagai permulaan, susu mengandung kalsium, dan mengandung nutrisi penting lainnya seperti protein, magnesium, fosfor, kalium, dan vitamin K2.

Kalsium sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan tulang.

Sebagai sumber kalsium yang sangat baik, susu sangat penting untuk kesehatan tulang yang optimal dan dapat membantu mencegah penyakit tulang seperti osteoporosis dan patah tulang.

Selain itu, susu adalah sumber protein yang baik, yang membentuk 50% dari volume tulang dan sepertiga dari total massa tulang.

Oleh karena itu protein juga penting untuk kesehatan tulang, dan dapat melindungi kita dari pengeroposan tulang.

2. Membantu menurunkan berat badan dan meningkatkan masa otot

Terlepas dari rasio nutrisi dan kalorinya yang tinggi, protein dalam susu seperti kasein, albumin, dan globulin membantu mengatur hormon, membuat kenyang lebih lama.

Baca Juga: Perlukah Persiapan Mulai Tidur Siang hingga Minum Susu Dulu Saat Bayi Belajar Berjalan? Begini Kata Dokter Anak

Minum susu meningkatkan kadar hormon penurun nafsu makan, sekaligus mengurangi kadar hormon lapar ghrelin.

Kalsium dan vitamin D yang ada dalam susu membantu membakar kalori dengan meningkatkan metabolisme, sekali lagi membantu dalam penurunan berat badan atau pemeliharaan berat badan.

Dalam hal membangun atau mempertahankan massa otot, susu kaya akan asam amino rantai cabang (BCAA) yang secara khusus berperan dalam pertumbuhan otot.

3. Mencegah penyakit

Susu telah dikaitkan dengan pengurangan risiko kondisi kronis seperti obesitas, tekanan darah tinggi, dan kanker.

 

Seperti yang telah dibahas sebelumnya, susu membantu dalam mengontrol diet dan membakar kalori, yang mengurangi risiko obesitas.

Hubungan antara susu dan tekanan darah yang dinormalisasi tercipta karena susu mengandung trio mineral yang bertanggung jawab untuk tingkat tekanan darah yang sehat, yaitu kalsium, kalium, dan magnesium.

Sebuah tinjauan yang dilakukan oleh para ilmuwan dari berbagai universitas Eropa dan Amerika menunjukkan bahwa bahkan konsumsi susu dan produk susu lainnya dalam jumlah sedang dikaitkan dengan risiko kanker kolorektal dan kandung kemih yang lebih rendah.

Baca Juga: Mitos VS Fakta Kehamilan, Ibu Hamil Tak Boleh Minum Susu yang Tak Dipasteurisasi, Benarkah?

 

4. Bisa menyebabkan diare

Pernahkah Moms diare usai minum susu?

Ternyata, susu bisa menyebabkan banyak masalah pencernaan seperti gas, kembung, diare, atau sembelit.

Masalah-masalah ini sebagian besar disebabkan karena susu menjalani pemrosesan berat, yang menyebabkan ketidakseimbangan antara bakteri usus baik dan buruk, atau karena intoleransi laktosa.

Intoleransi laktosa adalah penyebab paling umum dari masalah pencernaan, di mana tubuh kita tidak dapat mencerna laktosa dengan baik, gula yang ada dalam susu.