Kenali Gejala dan Cara Mengatasi Long Covid-19 pada Anak, Dokter Sebut Rentang Usia Segini yang Paling Banyak Kasusnya

By Gabriela Stefani, Senin, 19 Juli 2021 | 12:52 WIB
Gejala long covid-19 pada anak (Nakita.id)

"Sebenarnya setelah melewati 2 minggu itu diharapkan memang virusnya sudah mati," jelas dokter anak yang kerap membagikan informasi seputar kesehatan anak di akunnya @dokter.anak.jakarta

dr. Rouli juga menyebutkan bahwa terkadang hasil PCR dari penyintas covid-19 meski sudah lewat dari 1 bulan masih terdeteksi positif.

"Jadi walaupun kadang-kadang setelah sebulan masih terdeteksi PCR-nya masih positif terus. Kadang yang ditangkep PCR itu bukan virus yang hidup tapi bangkai atau sisa sisa dari virus yang sudah mati,"

"Jadi artinya dia sudah tidak ada penyakitnya, sudah sembuh. Jadi tidak ada virus lagi enggak apa-apa beraktivitas enggak masalah," jelas dr. Rouli.

Baca Juga: Warga Indonesia Jangan Sampai Tertipu! Bukan dengan Tunggu Hasil PCR Negatif, Ini 2 Syarat untuk Mengetahui Sembuh dari Covid-19

Lalu bagaimana dengan kasus long covid-19 pada anak di Indonesia?

Ternyata untuk kasus long covid pada anak di Indonesia belum ada datanya.

"Memang masih fenomena yang masih dipelajari dan memang dipertimbangkan juga untuk dilakukan penelitian sambil berjalan sambil dilihat ternyata anak-anak yang terkena covid bagaimana kelanjutannya. Memang belum ada datanya di Indonesia," jelas dr. Rouli.