Beginilah Cara Mengatasi Masalah Menyusui di Tengah Pandemi Covid-19 Versi Kolaborasi Sonora Parenting dan Nakita.id

By Gabriela Stefani, Jumat, 20 Agustus 2021 | 17:41 WIB
Mengatasi masalah menyusui di tengah pandemi covid-19 (pixabay)

Nakita.id - Permasalahan menyusui kerap dialami oleh Moms selama pemberian ASI.

Tentu saja hal ini menjadi perhatian khusus apalagi saat ini sedang dalam kondisi pandemi covid-19.

Masalah menyusui hingga ancaman paparan virus corona menjadi hal yang membuat ibu menyusui khawatir.

Pertama-tama perlu Moms pahami bahwa virus corona tidak bisa tertular melalui ASI.

Baca Juga: Ketahui Panduan Menyusui Saat Positif Covid-19 Mulai Dari Menyusui Langsung Hingga Kebutuhan Donor ASI Versi Kolaborasi Sonora Parenting dan Nakita.id

Jadi kekhawatiran perihal tidak bisa menyusui kalau sampai terpapar covid-19 bisa dikesampingan.

Dengan begitu dalam kolaborasi Sonora Parenting bersama Nakita.id seorang dokter laktasi dr. Ameetha Drupadi, CIMI membagikan cara mengatasi masalah menyusui di tengah pandemi covid-19.

1. Penuhi asupan kalori

Untuk ibu menyusui asupan kalorinya lebih banyak dibandingkan Moms yang tidak sedang menyusui.

Ibu menyusui butuh asupan makanan sebanyak 2.300-2.500 kalori setiap harinya.

Ibu menyusui bisa mengonsumsi apa saja di tengah pandemi untuk mencukupi kebutuhan ASI tetapi tentu saja dengan gizi seimbang seperti adanya karbohidrat, protein baik nabati ataupun hewani, sayur, serta buah.

2. Mengatasi bingung puting dan payudara nyeri

dr. Ameetha menyebutkan bahwa bingung puting dan payudara nyeri menjadi masalah yang paling banyak ia temukan di tengah pandemi covid-19.

"Banyak banget di klinik saya ketika konsultasi ibu-ibu mengalami bayinya bingung puting sehingga relaktasi kembali supaya bayinya tetap mau menyusui langsung ke ibunya," jelas dr. Ameetha.

Sementara masalah payudara bengkak bisa dikarenakan ketakutan Moms menyusui di tengah pandemi ataupun lebih dari 6 jam tidak dipompa ditambah kondisi ibu menyusui sedang sakit.

Dengan begitu penting untuk ibu menyusui lebih sering memerah ASInya sekaligus konsultasi dengan konselor menyusui.

Baca Juga: Beginilah Cara Meningkatkan Kesuburan Pria Demi Lancarkan Program Hamil di Tengah Pandemi Covid-19 Versi Kolaborasi Sonora Parenting dan Nakita.id

3. Mengatasi stres pada ibu menyusui

Tentu saja pandemi membuat semua orang stres termasuk ibu menyusui dengan begitu jangan berhenti untuk menyusui.

"Para Moms dengan menyusui merangsang hormon oksitosin bisa lepasin hormon stres," jelas dr. Ameetha.

"Justru ketika stres ini ayo susui langsung bayinya karena ketika bayinya menyusui secara langsung hormon oksitosin terlepaskan itu bisa menekan hormon stres," lanjutnya.

Dan lakukanlah menyusui secara langsung di payudara ya Moms.

4. Tunda menyapih

Umumnya Moms akan mulai menyapih bayinya ketika usia anaknya memasuki 2 tahun.

Tetapi dr. Ameetha justru mengimbau para Moms untuk menunda menyapih saat Si Kecil sudah lewat dari 2 tahun.

"Disarankan menunda untuk menyapih supaya bayi tetap mendapatkan kekebalan terhadap covid ini," ujar dr. Ameeta.

5. Dads turut membantu

Sebagai suami, penting untuk Dads turut membantu Moms selama meyusui.

Baca Juga: Anak Takut Diajak Vaksinasi Covid-19? Begini yang Harus Dilakukan Orang Tua Versi Kolaborasi Sonora Parenting dengan Nakita.id

"Peran Dads penting banget misalnya ketika menyusui memberikan minum karena ketika menyusui membakar kalori tentunya rasa laparnya atau hausnya tinggi dengan memberi secangkir air putih aja itu pasti sudah senang sekali istrinya,"

"Apalagi dibantu misalnya bayi selesai menyusui Dads yang menggendong untuk menyedawakan atau mengganti popoknya ketika sudah penuh," ujarnya.

6. Vaksin covid-19

Jangan lupa untuk vaksin covid-19 karena bayi bisa mendapatkan antibodinya melalui ASI.

Dan sepulang ibu menyusui dari vaksinasi, Moms bisa langsung menyusui.

"Jadi ketika pagi hari sudah vaksin pulang ke rumah langsung menyusui boleh tidak ada rentang waktu," jelas dr. Ameetha.