9 Mitos dan Fakta Menyusui yang Wajib Moms Tahu Kebenarannya, Mulai dari Perihal Payudara Kecil Hingga Warna ASI

By Gabriela Stefani, Selasa, 24 Agustus 2021 | 13:30 WIB
Mitos dan fakta menyusui (Nakita.id)

Nia Umar S.Sos, MPH, IBCLC (Ketua Umum AIMI)

"Kalau kita makan pedas, cabai itu banyak vitamin C nya jadi yang akan muncul di dalam ASI adalah vitamin C, bukan rasa pedasnya," jelas Nia.

"Jadi, makan pedasnya yang sedang-sedang saja. Kalau pedas banget justru bisa berakibat diare dan tidak bisa mengurus keluarga maupun menyusui Si Kecil," lanjutnya

2. Ibu yang sedang sakit tidak boleh menyusui anaknya agar anaknya tidak tertular

Jawabannya adalah mitos. Hal ini banyak sekali yang memercayainya, padahal ibu menyusui dengan positif Covid-19 saja masih boleh menyusui anaknya secara langsung.

Bahkan, Nia mengakui bahwa Moms dengan HIV AIDS yang rutin meminum ARV, serta melahirkan di tempat yang layak, tetap boleh menyusui anaknya secara langsung, asalkan tidak ada lecet saat menyusui.

"Sedikit sekali penyakit yang bisa menghalangi ibu untuk tidak menyusui anaknya sebenarnya. Jadi, ketika sakit, jangan tidak menyusui. Justru kalau kita sakit, ASI membentuk antibodi sendiri yang bisa melindungi anak kita agar tidak tertular," jelas Nia.

3. Payudara kecil akan memberikan ASI sedikit

Baca Juga: Ternyata Inilah Penyebabnya Bayi Cuma Mau Menyusu di Satu Payudara Saja, Pahami Cara Mengatasinya

Jawabannya adalah mitos. Nia mengakui bahwa, baik payudara besar ataupun kecil, tetap bisa memenuhi kebutuhan ASI Si Kecil.

"Sebenarnya tempatnya kecil enggak masalah, selama diminta dengan optimal, selama disusui dengan optimal, bayinya melekat dengan baik, tidak dijadwal, maka produksi ASI kita akan mengikuti permintaan bayi," ujar Nia.

Bahkan, Nia mengakui bahwa, banyak Moms dengan payudara besar justru memiliki masalah pelekatan pada bayinya karena dibutuhkan keterampilan tertentu dalam memposisikan bayi agar tidak ada kekhawatiran hidung bayi tertutup dan sebagainya.