Mengapa Vaksin untuk Penyintas Covid-19 Itu Penting? Ahli Langsung Berkata Seperti Ini

By Riska Yulyana Damayanti, Senin, 30 Agustus 2021 | 13:45 WIB
Mengapa vaksin untuk penyintas Covid-19 penting? (Pixabay.com/torstensimon)

Nakita.id - Mengapa perlu adanya vaksin untuk penyintas Covid-19?

Mungkin banyak yang bertanya, mengapa seseorang yang sudah terinfeksi virus corona masih harus mendapatkan vaksinasi?

Ya, dikabarkan, vaksinasi untuk penyintas Covid-19 dilakukan setelah 3 bulan orang tersebut sembuh.

Setelah sembuh dari Covid-19, seseorang akan memiliki kekebalan alami.

Namun, setelah tiga bulan, vaksin untuk penyintas Covid-19 itu penting untuk membuat imunitas semakin maksimal.

Baca Juga: Para Penyintas Covid-19 Se-Indonesia Wajib Tahu, Ini 5 Makanan yang Bantu Atasi Kelelahan Ekstrim Pasca Sembuh dari Covid-19

Namun, mengapa vaksin untuk penyintas Covid-19 itu perlu?

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), yang menyarankan bahwa orang harus divaksinasi terlepas dari apakah mereka sudah memiliki COVID-19.

“Para ahli belum tahu berapa lama Anda terlindungi dari sakit lagi setelah pulih dari COVID-19. Bahkan jika Anda telah pulih dari COVID-19, mungkin meskipun jarang Anda dapat terinfeksi lagi oleh virus penyebab COVID-19,” panduan CDCmenyatakan, dilansir dari Healthline.com.

Selain itu, ahli lain jua berpendapat yang sama bahwa vaksin untuk penyintas Covid-19 itu penting.

"Rekomendasi umum adalah untuk mendapatkan vaksin, bahkan jika Anda sebelumnya terinfeksi," kata Dr. David Thomas, seorang profesor kedokteran dan direktur divisi penyakit menular di Fakultas Kedokteran Universitas Johns Hopkins, dilansir dari Nbcnews.com.

Infeksi ulang Covid-19 dianggap jarang terjadi, tetapi jika tingkat antibodi alami berkurang dari waktu ke waktu, mungkin saja seseorang terinfeksi lebih dari satu kali.

Baca Juga: Para Penyintas Covid-19 Se-Indonesia Wajib Tahu, Ini 5 Makanan yang Bantu Atasi Kelelahan Ekstrim Pasca Sembuh dari Covid-19

Dokter dan ahli penyakit menular setuju bahwa kebanyakan orang harus divaksinasi, bahkan jika mereka mungkin memiliki kekebalan pelindung alami.

Pada kebanyakan orang yang selamat, vaksin bahkan dapat meningkatkan kekebalan dari infeksi awal.

Sejauh ini, tidak ada bukti bahwa vaksin tidak aman bagi para penyintas Covid-19, tetapi penelitian lebih lanjut diperlukan, kata Dr. Sarah Fortune, ketua imunologi dan penyakit menular di Harvard TH Chan School of Public Health.

"Belum ada efek samping serius yang membuat saya berpikir ini akan menjadi masalah besar, tapi saya pikir analisis itu harus dilakukan," katanya.

Seperti yang telah dikabarkan sebelumnya, vaksinasi untuk penyintas Covid-19 sebaiknya dilakukan tiga bulan setelah mereka sembuh.

Baca Juga: Bolehkah Penyintas Covid Divaksin Sebelum 3 Bulan? Ahli Langsung Angkat Bicara Seperti Ini

Melansir dari Kompas.com (6/8/2021), dalam Surat Edaran Kemenkes No. SR.02.06/II/850/2021 perihal masa tunggu 3 bulan tersebut tak lagi dicantumkan.

Meski demikian, Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kemenkes Siti Nadia Tarmizi mengatakan sebaiknya penyintas Covid-19 tetap menunggu selama 3 bulan untuk divaksin.

"Tetap harus menunggu 3 bulan," kata Nadia saat dikonfirmasi Kompas.com, Minggu (18/4/2021).