Berkaca dari Tukul Arwana yang Mengeluh Sakit Kepala Sebelum Alami Pendarahan Otak, Berikut Jenis-jenis Sakit Kepala yang Berbahaya

By Aullia Rachma Puteri, Minggu, 26 September 2021 | 18:00 WIB
Tukul Arwana mengalami pendarahan otak (Kolase foto instagram.com/@tukul.arwanaofficial & Pexels.com)

Tanda sakit kepala yang berbahaya

Namun perlu diketahui, ada beberapa sakit kepala atau pusing yang menjadi tanda dari masalah yang lebih serius dan memerlukan perhatian medis segera.

Masalah dengan pembuluh darah dan pendarahan di otak dapat menyebabkan sakit kepala.

Masalah-masalah ini meliputi:

1. Hubungan abnormal antara arteri dan vena di otak yang biasanya terbentuk sebelum lahir.

Masalah ini disebut malformasi arteriovenosa, atau AVM.

2. Aliran darah ke bagian otak berhenti. Ini disebut stroke.

Baca Juga: Wah Baru Tahu, Ternyata Ini Cara Aman Mengatasi Sakit Kepala Setelah Vaksinasi Begini Caranya

3. Melemahnya dinding pembuluh darah yang bisa pecah dan berdarah ke otak. Ini dikenal sebagai aneurisma otak.

4. Pendarahan di otak. Ini disebut hematoma intraserebral.

5. Pendarahan di sekitar otak. Ini bisa berupa perdarahan subarachnoid, hematoma subdural, atau hematoma epidural.

Lima tanda sakit kepala berbahaya

Ada lima gejala sakit kepala menjadi tanda bahaya sehingga membutuhkan perawatan di hari yang sama atau darurat, seperti dilansir dari NPR (5/5/2021).