Nakita.id - Tanaman serai memiliki aroma khas yang sangat harum dan juga menenangkan.
Maka tak heran jika tanaman ini masih menjadi favorit para ibu-ibu.
Serai banyak digunakan untuk menambah aroma dalam masakan, sehingga bagi siapapun yang mencium aromanya pasti akan tergiur.
Baca Juga: Wajib Tahu, Terungkap Manfaat Air Rebusan Kunyit, Jahe dan Sereh untuk Cegah Kanker Mematikan
Tapi tumbuhan yang memiliki nama ilmiah cymbopogon citratus ini juga memiliki manfaat lain.
Serai disebut-sebut bisa menyembuhkan berbagai macam penyakit.
Melansir Healthline, serai bermanfaat untuk kesehatan menghilangkan berbagai macam penyakit kronis.
Memiliki sifat antioksidan
Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan Journal of Agriculture and Food Chemistry, serai mengandung beberapa antioksidan.
Kandungan ini berfungsi untuk menangkal radikal bebas di tubuh yang dapat menyebabkan penyakit.
Antioksidan yang ada dalam serai meliputi asam klorogenat, isoorientin, dan swertiajaponin.
Antioksidan ini mencegah disfungsi sel di dalam arteri koroner.
Mengurangi risiko kanker
Citral dalam serai juga memiliki kemampuan sebagai antikanker yang kuat dari beberapa sel kanker.
Beberapa kandungan serai dapat membantu melawan kanker, dengan mematikan sel secara langsung atau meningkatkan sistem kekebalan tubuh untuk melawan kanker sendiri.
Selama menjalani kemoterapi dan radiasi, serai biasanya dijadikan teh untuk diminum para pasien.
Melancarkan pencernaan
Secangkir teh serai merupakan obat alami untuk mengatasi sakit perut, kram perut, dan masalah pencernaan lainnya.
Sebuah studi di tahun 2012 TheInstitut Kesehatan Nasional menunjukan jika serai mungkin efektif melawan tukak lambung.
Penemuan ini menunjukkan jika minyak esensial dari daun serai dapat membantu melindungi lapisan perut dari kerusakan akibat aspirin dan etanol.
Mengonsumsi obat-obatan aspirin setiap harinya menyebabkan permasalahan tukak lambung.
Mengurangi tekanan darah
Dalam sebuah studi observasional 2012, 72 sukarelawan pria diberi teh serai atau teh hijau untuk diminum.
Mereka yang telah meminum teh serai mengalami penurunan tekanan darah sistolik dan sedikit peningkatan tekanan darah diastolik.
Para sukarelawan ini juga memiliki detak jantung yang jauh lebih rendah.
Tetapi penggunaan daun serai untuk mengurangi tekanan darah harus dikonsumsi secukupnya.
Hal ini untuk menghindari penurunan detak jantung atau meningkatnya tekanan diastolik yang berbahaya.