Nakita.id - Tidak banyak yang tahu soal manfaat makan telur rebus.
Ya, banyak orang suka makan telur rebus.
Telur rebus disebut baik untuk kesehatan, mulai dari kesehatan kuku hingga otak loh, Moms.
Agar tidak salah kaprah, berikut mafaat makan telur rebus yang tidak banyak orang tahu, dilansir dari Livestrong.com.
Untuk Mata, Rambut dan Kuku
Buku harian kesehatan menunjukkan bahwa telur sangat bermanfaat bagi mata.
Makan satu kali sehari dapat mencegah degenerasi makula, karena telur mengandung nutrisi lutein dan zeaxanthin.
Nutrisi ini ditemukan dalam telur lebih banyak daripada sumber makanan lainnya.
Mengkonsumsi telur juga dapat menurunkan risiko katarak.
Telur juga mengandung kandungan belerang yang tinggi dan merupakan sumber vitamin D yang baik, bersama dengan vitamin, mineral, dan antioksidan lainnya.
Ini membantu menumbuhkan rambut dan kuku yang sehat.
Untuk Otak
Telur mungkin baik untuk fungsi otak karena mengandung kolin. Kolin adalah nutrisi yang mengatur otak, sistem saraf, dan kesehatan kardiovaskular.
Ini membantu menjaga struktur membran sel otak, yang membantu menyampaikan pesan dari otak ke saraf dan otot.
Ini juga membantu wanita hamil dengan perkembangan otak janin dan mencegah cacat lahir.
Untuk Manajemen Berat Badan
Manfaat makan telur rebus lainnya yakni disebut bisa memanajemen berat badan.
Telur adalah sumber protein berkualitas, dan dikenal sebagai sumber tertinggi dari semua sumber makanan.
Protein membantu memberi energi pada tubuh dan membuat Moms merasa kenyang lebih lama.
Telur juga rendah lemak jenuh dan dapat dianggap sebagai protein tanpa lemak, karena masing-masing hanya mengandung 70 kalori.
Protein tanpa lemak adalah komponen penting untuk manajemen berat badan, bila disertai dengan sayuran segar dan biji-bijian.
Telur juga dapat membantu membangun kekuatan otot dan mencegah hilangnya otot.
Telur rebus sempat mendapatkan reputasi yang buruk.
The "American Journal of Clinical Nutrition" tidak menemukan bukti antara orang yang makan telur dan serangan jantung.
Namun, Harvard School of Public Health tetap merekomendasikan tidak lebih dari 3 butir telur setiap minggu untuk menghindari risiko kesehatan lainnya.