Terbukti Ampuh Menurunkan Berat Badan Sampai Puluhan Kilo Tanpa Olahraga, Tapi Inilah Risiko yang Akan Dirasakan Jika Masih Nekat Diet Air Putih

By Cynthia Paramitha Trisnanda, Rabu, 13 Oktober 2021 | 14:36 WIB
Diet air putih untuk menurunkan berat badan (pixabay)

Fase setelah puasa (1-3 hari)

Setelah menjalani diet air putih, hindari langsung makan dalam porsi besar.

Sebab, langsung makan besar setelah menjalani diet air putih dapat menimbulkan gejala yang tidak nyaman.

Jadi, awali "buka puasa" dengan smoothie atau makanan dalam porsi kecil.

Setelah beberapa hari dan tubuh sudah mulai nyaman, barulah kita dapat makan dalam porsi yang lebih besar.

Fase setelah puasa utamanya penting setelah periode puasa yang panjang.

Baca Juga: Selama Ini Masih Salah, Ternyata Ini Cara Minum Air yang Benar Agar Berat Badan Turun Secara Cepat

Sebab, kita mungkin berisiko mengalami refeeding syndrom atau kondisi yang berpotensi fatal di mana tubuh mengalami perubahan kadar cairan dan elektrolit yang cepat.

Fase ini biasanya berlangsung satu hari, tetapi orang yang menjalani diet air putih selama tiga hari atau lebih mungkin perlu waktu lebih lama untuk kembali ke pola makan normal.

Meski demikian, diet air putih tak selamanya dibenarkan.

Diet air putih memiliki sejumlah risiko yang sangat membahayakan kesehatan dalam jangka panjang.

Hal ini karena diet air putih bisa memicu masalah kesehatan antara lain gangguan pencernaan, defisiensi nutrisi, perubahan tekanan darah yang tidak aman, hiponatremia, serta pusing, kelelahan, dan kesulitan konsentrasi.