Cara Membuka Makanan Kaleng dengan Mudah dan Praktis Pakai Sendok atau Batu, Tak Perlu Dicongkel Pakai Pisau Tajam Lagi!

By Kintan Nabila, Kamis, 10 Februari 2022 | 16:43 WIB
Cara mudah membuka kaleng tanpa alat (Freepik)

Nakita.id - Moms, sering kali kita kesulitan membuka makanan atau minuman kalengan.

Apalagi ada beberapa produk yang tidak dilengkapi alat pembukanya.

Sementara itu dalam situasi darurat, alat pembuka kaleng biasanya sulit ditemukan.

Misalnya saat sedang camping, biasanya kita membawa banyak makanan kalengan karena praktis.

Kaleng terbuat dari logam yang tepiannya tajam, kalau dibuka dengan paksa dikhawatirkan bisa melukai tangan.

Ada juga yang nekat membukanya pakai benda tajam seperti pisau. Padahal, cara tersebut juga bahaya.

Karena permukaan kaleng yang licin, pisau yang kita pegang bisa tergelincir dan melukai tangan.

Nah Moms, ternyata ada alat-alat di sekitar kita yang bisa dijadikan pembuka kaleng loh! misalnya sendok dan batu.

Melansir dari Reader's Digest, begini cara membuka kaleng tanpa alat.

Baca Juga: Mengenal Alat Makan Plastik, Stirofoam, Kaleng, Melamin

1. Pakai sendok logam

Pertama-tama simpan kaleng di atas meja atau alas yang rata.

Siapkan sendok logam tebal yang keras, bukan yang tipis apalagi sendok plastik. 

Pegang kaleng dan tangan satunya memegang sendok.

Posisikan bulatan sendok pada permukaan kaleng lalu gosok di sepanjang tepiannya.

Gosok kuat-kuat sampai permukaan kaleng menipis.

Lama kelamaan kaleng yang menipis akan membuat lubang kecil.

Selanjutnya tekan sendok ke dalam lubang dan cungkil sampai lubang terbuka lebar.

Akhirnya kaleng pun dapat terbuka dengan mudah pakai sendok

Baca Juga: Penting Diketahui, Ini 5 Peralatan Dapur yang Jadi Sarang Bakteri!

2. Menggunakan batu

Pertama-tama letakkan kaleng di atas batuan yang rata dalam posisi terbalik.

Gosok kaleng ke depan belakang sampai permukaan logamnya menipis.

Kaleng jangan digosok terlalu kuat karena bisa-bisa isi makanan dalam kaleng tumpah ke batu.

Sesekali balik kaleng untuk melihat apakah permukaannya sudah mulai terkikis.

Apabila Moms mulai melihat uap air di permukaan kaleng, segera berhenti menggosoknya.

Hal ini berarti tutup kaleng sudah cukup tipis dan mulai berlubang.

Terakhir cungkil lubangnya pakai sendok atau pisau kecil.

Kemudian Moms bisa membuat lubang yang lebih besar untuk mengeluarkan makanan di dalamnya.

Baca Juga: Sarden Cabai Hijau, Olahan Ikan Kalengan yang Rasanya Luar Biasa