Sering Dianggap Biasa pada Anak, Orang Tua Perlu Lakukan Hal Ini untuk Mengatasi Rasa Cemas Anak Saat Bertemu Orang Banyak

By Syifa Amalia, Jumat, 4 Maret 2022 | 18:00 WIB
Mengatasi rasa cemas pada anak saat bertemu orang banyak. (Pixabay.com)

Nakita.id – Apakah Moms memperhatikan bagaimana perilaku si Kecil saat berada di sekitar orang banyak?

Terlihat aktif membaur atau justru sebaliknya malah menunjukan perasaan takut dan malu berada di situasi tersebut.

Saat anak merasa cemas, takut, bahkan malu terutama di sekitar orang asing, sejak usia satu tahun adalah hal yang umum.

Perilaku ini adalah normal dan bagian dari perkembangan sosial Si Kecil.

Namun yang perlu Moms jadikan perhatian lebih, jika Si Kecil selalu menunjukan ketakutan, kecemasan, dan rasa malu yang intens selama situasi sosial secara terus menerus bisa dianggap sebagai gangguan kecemasan sosial atau social anxiety.

Keadaan ini bisa terjadi setelah peristiwa yang menyebabkan anak merasa sangat malu, jika teman sebaya, saudara kandung, atau bahkan orang tua terus menerus mengejek anak di depan oran lain.

Hal ini juga dapat memicu gangguan social anxiety. Beberapa anak dapat mengembangkan gangguan ini bahkan tanpa menunjukan faktor lain.

Dalam kasus yang seperti ini, bisa jadi karena kepribadian individu anak sendiri.

Bagaimana orang tua bisa mengetahui anak mengalami sosial anxiety?

Baca Juga: Kepengin Hidup Bahagia dan Terhindar Dari Perasaan Cemas? Coba Sering-sering Makan Salmon Hingga Kunyit, 100 Persen Lebih Mujarab Hasilnya!

Tanda umum yang terlihat pada anak yang mengalami gangguan ini adalah mereka lebih banyak menghindari kontak mata atau menolak berpartisipasi dalam situasi sosial. Mereka akan menghindasi aktivitas yang melibatkan banyak interaksi.

Anak yang sudah mampu berkomunikasi akan mengatakan tentang apa yang membuatnya merasa takut dihina atau dihakimi ketika berada di sekitar orang.

Beberapa gejala fisik dari kecemasan sosial ini bisa berwujud sakit perut, mual, berkeringat, dan gemetar.

Melansir dari Mom Junction, kecemasan sosial umum terjadi pada anak biasanya akan membaik seiring bertambahnya usia.

Orang tua dapat mencoba berbagai cara untuk mengatasi kecemasan sosial dan situasi yang memicunya.

Berikut ini adalah beberapa cara untuk membantu anak dengan kecemasan sosial.

Melatih anak untuk berpartisipasi dalam kegiatan kelompok

Moms bisa melakukannya secara perlahan dengan mendorong anak agar terlibat dalam situasi sosial yang menyebabkan kecemasan. Jika si Kecil merasa sulit, bisa mencobanya terlebih dahulu di rumah.

Namun jangan memaksakan mereka ya, Moms. Beri anak waktu untuk tumbuh dan nyaman dengan situasi tersebut.

Baca Juga: Bukan Hanya Menimbulkan Rasa Cemas, Konsumsi Kafein saat Hamil Ternyata Bisa Berdampak Buruk pada Kesehatan Bayi

Hindari menertawakan anak di tempat umum             

Apabila anak menunjukan rasa cemas tersebut di tengah banyak orang, hindari menertawakan mereka. Akui bahwa anak belum memiliki kematangan kognitif untuk segera mengatasi kecemasan sosial ini.

Oleh karena itu, hindari membandingkan dan mengkritik dalam bentuk apapun yang membuat anak merasa putus asa.

Hindari bersikap overprotektif

Jika anak memiliki social anxiety, bukan berarti harus melindunginya dari setiap situasi sosial. Justru terlalu protektif dapat mempersulit anak menangani pemicu.

Moms bisa membuat aktivitas rutin untuk membantu mereka mempersiapkan mental untuk itu.

Dorong kepercayaan anak

Berbagai cara dapat Moms lakukan untuk menamkan rasa percaya diri pada si kecil dengan mengamati pemicu kecemasan sosial. Beri tahu anak bahwa dia baik dan tidak ada yang akan menghakiminya.

Jangan lupa untuk memberikan apresiasi pada anak saat mereka menunjukan peningkatan atau bahkan berhasil melalui situasi tersebut.

Baca Juga: Anak Mudah Cemas dan Panik? Yuk Kenali Penyebabnya Moms