Percuma Saja Beli Banyak Tapi Salah Simpan, Sayuran Bisa Cepat Busuk Jika Moms Nekat Menyimpannya dengan Cara Seperti Ini

By Diah Puspita Ningrum, Minggu, 15 Mei 2022 | 11:30 WIB
Tips menyimpan sayuran agar tidak cepat busuk (Nakita/David)

Nakita.id - Tren food prep atau mempersiapkan bahan makanan sebelum dimasak sedang sangat digemari oleh para ibu rumah tangga.

Selain karena bisa langsung belanja banyak, mempersiapkan makanan jauh-jauh hari bisa sangat memudahkan memasak.

Moms bisa menghemat waktu saat memasak karena bahan makanan sudah rapi tersedia.

Tapi yang kerap menjadi masalah adalah cara penyimpanan bahan makanan ini.

Tidak sedikit Moms yang masih salah dalam menyimpan sayur dan buah sehingga menyebabkan bahan makanan cepat busuk.

Menyimpan buah dan sayur di dalam kulkas nyatanya tidak bisa dilakukan sembarangan Moms.

Ada beberapa sayuran dan buah yang seharusnya tidak berada di satu tempat, dan ada juga sayur dan buah yang membutuhkan penyimpanan khusus.

Dilansir dari Reader's Digest, berikut trik penyimpanan buah dan sayur segar agar awet dan tidak cepat membusuk.

Yuk langsung simak!

Baca Juga: Flek Hitam Minggat! Membuat Wajah Segar dan Awet Muda Modalnya Cuma Buah Murah Meriah yang Bisa Dibeli di Tukang Sayur, Dijamin Moms Tak Rugi Jika Mencoba Tips Perawatan Ini

1. Menyimpan timun terpisah

Banyak buah-buahan seperti tomat, pisang, dan melon, menghasilkan gas etilen yaitu zat yang mempercepat pembusukan.

Dan timun sangat sensitif terhadap gas etilen ini, sehingga dalam penyimpanannya membutuhkan tempat sendiri, atau mereka akan lebih cepat rusak.

Timun sebenarnya lebih cocok disimpan di meja, tetapi jika Moms ingin mengonsumsi timun dingin yang segar, maka dapat menyimpannya selama beberapa hari di kulkas (dan ingat untuk meletakkan jauh dari buah-buahan).

2. Sayuran umbi diberikan wadah sendiri

Sayuran umbi seperti wortel, ubi jalar, bit, dan bawang adalah beberapa sayuran paling padat gizi yang dimakan, karena mereka menyerap nutrisi dari tanah.

Untuk memertahankan nutrisi baik tersebut, simpan sayuran akar di tempat sejuk, gelap, dan lembap.

Moms bisa menempatkan sayuran dalam kantong kertas atau plastik di dalam rak.

Karena jika Moms menempatkannya di dalam lemari es langsung, sayuran akan melunak dan membusuk lebih cepat.

Baca Juga: Habis Olahraga Jangan Langsung Makan Sayur-sayuran Mentah Hingga Donat, Semuanya Akan Sia-sia Meski Sering Bergerak Aktif

3. Jangan satukan bawang bombay dan kentang

Moms tidak boleh menggabungkan kentang dan bawang bombay, karena bawang bombay akan menyebabkan kentang menjadi buruk.

"Yang terbaik dalam menyimpan makanan seperti kentang dan labu di keranjang anyaman di udara terbuka di tempat yang sejuk dan gelap untuk mempertahankan kesegarannya," kata Dana Tomlin, Manajer di Wheatsville Food Co-op Austin, Texas.

Ia menambahkan Moms bisa menyimpan kentang di dalam kantong kertas.

"Tetapi pastikan berada di dalam wadah di mana kelembapan tidak dapat menumpuk, yang akan membuatnya menjadi lunak dan lebih buruk," tambahnya.

Makanan yang ramah untuk bawang bombay itu bawang putih, yang dapat disimpan berdekatan satu sama lain di ruang yang berventilasi baik tanpa terjadi pematangan atau pembusukan.

4. Jangan simpan tomat di kulkas

Tomat yang baru dipetik itu memang tidak diragukan lagi lezat, tetapi terlalu lama disimpan di lemari es dapat membuatnya lembek dan terasa hambar.

Tomat dapat disimpan di kulkas selama 2-3 hari.

Baca Juga: Suami Dijamin Makin Sayang! Ketiak Mulus Tanpa Bulu Modalnya Cuma Bahan Dapur yang Bisa Dibeli di Tukang Sayur Ini